Komisi III DPRD Kaltim Sidak Gedung Pandurata RSUD AWS, Kontraktor Ditarget Selesai Januari

Komisi III DPRD Kaltim Sidak Gedung Pandurata RSUD AWS, Kontraktor Ditarget Selesai Januari

Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Abdulloh saat sidang ke lokasi pembangunan Gedung Pandurata, di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.-(Disway Kaltim/ Gathan)-

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM - Keterlambatan dalam pembangunan Gedung Perawatan Pandurata di RSUD Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda memicu perhatian Komisi III DPRD Kaltim. 

Guna memastikan kelanjutan proyek strategis tersebut, Komisi III menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pembangunan, pada Rabu (8/1/2025).

“Kami menerima laporan adanya keterlambatan penyelesaian pembangunan Gedung Pandurata. Oleh karena itu, kami turun langsung untuk mengklarifikasi dan memastikan proyek ini tidak mangkrak,” ujar Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Abdulloh, di sela kunjungannya.

Dalam sidak proyek yang menelan anggaran Rp380 miliar tersebut, Abdulloh didampingi 9 anggota Komisi III lainnya. 

BACA JUGA: Ricuh, Sidang Lanjutan Kasus Galian C Ilegal di Balikpapan Ditunda Hingga Pekan Depan

BACA JUGA: Agusriansyah Sebut Kaltim Butuh Kebijakan Strategis Untuk Jawab Bonus Demografi

Pembangunan Gedung Pandurata terbagi menjadi 3 tahap. 

Saat ini, pengerjaan tahap kedua hampir selesai dengan sisa progres sekitar 3,85 persen atau setara Rp 5 miliar. 

Tahap ini dikerjakan oleh PT Nindya Karya dengan nilai kontrak Rp 140 miliar.

Namun, proses pengerjaan tahap kedua ini mengalami keterlambatan, sehingga kontraktor diberi waktu tambahan 50 hari, dengan denda Rp 5 juta per hari jika melewati batas waktu. 

BACA JUGA: Komisi IV DPRD Samarinda Akan Rapat bersama Disdikbud Bahas Program MBG

BACA JUGA: Dishub Samarinda Revitalisasi Jalur Penyeberangan Zona Selamat Sekolah di Beberapa Titik

Abdulloh menegaskan, kontraktor berkomitmen menyelesaikan tahap kedua pada akhir Januari 2025.

“Mereka berjanji akan menyelesaikan pekerjaan ini dalam 30 hari. Kami mendesak agar tidak ada keterlambatan lagi,” tegas Abdulloh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: