37 WNI Berhasil Dipulangkan dari Suriah, Kemlu: Mayoritas Pekerja Migran Ilegal

Sejumlah WNI berhasil dipulangkan ke tanah air dari negara konflik Suriah.-(Foto/ Istimewa)-
TANGERANG, NOMORSATUKALTIM – Sebanyak 37 Warga Negara Indonesia (WNI) berhasil dipulangkan dari Suriah melalui upaya evakuasi yang dilakukan oleh Kementerian Luar Negeri (Kemlu).
Proses pemulangan berlangsung aman dan lancar, meski penuh dengan tantangan mengingat Suriah masih menjadi negara dengan situasi konflik yang kompleks.
Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemlu RI, Judha Nugraha, menyampaikan bahwa pemulangan para WNI ini melibatkan perjalanan lintas negara.
"Mereka yang dipulangkan ini melalui jalur darat dari Damaskus menuju ke Beirut, setelah itu diterbangkan dengan pesawat komersial menuju ke Jakarta," ungkapnya di Tangerang, dikutip dari Antara, Jumat (13/12/2024).
BACA JUGA: Resmi, UMK Berau 2025 Ditetapkan Menjadi Rp4 Juta Lebih
BACA JUGA: Peredaran Rokok Ilegal Berpotensi Rugikan Negara Hingga Rp15 Triliun
Proses Evakuasi Panjang dan Bertahap
Evakuasi 37 WNI ini dilakukan dalam 3 tahapan menggunakan maskapai penerbangan komersial.
Tahapan pertama melibatkan 22 orang yang dipulangkan dari Damaskus menggunakan Qatar Airways dengan rute Doha-Jakarta dan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) pada Kamis (12/12/2024), pukul 14.45 WIB.
Tahap kedua menyusul beberapa jam kemudian, di mana 12 WNI tiba menggunakan penerbangan Qatar Airways lainnya pada pukul 15.10 WIB.
"Dua penerbangan pertama sore hari ini sudah tiba sebanyak 32 WNI dan dua pendamping melalui Bandara Internasional Soetta," kata Judha.
BACA JUGA: Ombudsman RI Sampaikan Hasil Pengawasan PPDB Tahun 2024, Implementasi Regulasi Tidak Optimal
Tahap terakhir dilakukan pada malam hari, Kamis, dengan memulangkan tiga orang WNI yang tiba di Jakarta pada pukul 21.25 WIB.
Mayoritas Pekerja Migran Ilegal
Menurut data Kemlu RI, mayoritas dari 37 WNI yang dievakuasi adalah pekerja migran non-prosedural atau ilegal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: