Bankaltimtara

BBPJN Kaltim Gandeng KPC, Rp5,9 Miliar Disiapkan untuk Bored Piled Jalan Longsor Sangatta–Simpang Perdau

BBPJN Kaltim Gandeng KPC, Rp5,9 Miliar Disiapkan untuk Bored Piled Jalan Longsor Sangatta–Simpang Perdau

Kondisi longsoran di ruas jalan nasional Sangatta–Simpang Perdau, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Longsor di STA 23+050 menyebabkan separuh badan jalan tak bisa dilalui sejak awal 2025.-(Ist./ Dok. BBPJN Kaltim)-

BACA JUGA: Profit Sharing Kutim Anjlok, Proyek Pembangunan Monumen Disarankan Ditunda

Namun, pada 20 Maret 2025, penurunan badan jalan kian signifikan. Separuh ruas tidak bisa dilalui sehingga memicu kemacetan.

"Penurunan yang parah membuat separuh badan jalan tak bisa dilewati. Karena itu kami pasang safety line dan kerb berwarna kuning-hitam agar kondisi jalan lebih jelas bagi pengendara," kata Yudi.

Situasi darurat itu berlanjut pada 23 Maret 2025. BBPJN melakukan pembersihan area longsoran, memasang cerucuk kayu zig-zag sebanyak 200 batang, serta menutup bagian tanah labil dengan terpal.

"Cerucuk dan terpal dipasang untuk menahan pergerakan tanah akibat masuknya air," terang Yudi.

BACA JUGA: ISPA Hantui Anak-Anak di Kutim, Dokter Ingatkan Hal Ini

Meski berbagai upaya darurat telah dilakukan, pergerakan tanah masih terus terjadi. Karena itu, BBPJN Kaltim kemudian berkoordinasi dengan KPC untuk mencari penanganan lebih lanjut. 

Pada April hingga Mei 2025, KPC melakukan pembersihan sisi kiri longsoran dan penimbunan berlapis dengan metode pemadatan setiap layer. Namun, kondisi jalan tetap mengalami penurunan.

"Penimbunan memang sudah dilakukan, tapi tanah masih bergerak. Karena itu, penanganan permanen sangat dibutuhkan," pungkas Yudi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: