Indonesia Beli 48 Jet Tempur Generasi Ke-5 dari Turki, Transfer Teknologi Jadi Bagian Kerja Sama Strategis
Indonesia Beli 48 Jet Tempur Generasi ke-5 dari Turki, Transfer Teknologi Jadi Bagian Kerja Sama Strategis-istimewa-
BACA JUGA : Konflik Thailand-Kamboja: 33 Orang Tewas, Pengungsi Rindu Pulang
Direktur Utama Turkish Aerospace Industries, Mehmet Demiroglu, menyatakan bahwa keberhasilan proyek KAAN menempatkan Turki sejajar dengan segelintir negara yang mampu merancang dan memproduksi jet tempur generasi kelima secara mandiri.
“Saat ini, hanya empat negara yang mampu memproduksi pesawat dengan kemampuan seperti KAAN. Banyak negara lain masih dalam tahap desain awal atau baru menargetkan penerbangan perdana pada 2035 hingga 2040,” ujar Demiroglu.
Kerja sama ini menegaskan posisi Indonesia sebagai mitra penting dalam industri pertahanan global.
Selain sebagai pembeli, Indonesia juga dilibatkan dalam transfer pengetahuan dan alih teknologi.
BACA JUGA : Rupiah Diprediksi Melemah Pekan Depan, Rentang Rp16.310–Rp16.360 per Dolar AS
Hal ini diharapkan dapat memperkuat basis teknologi pertahanan nasional dan mengurangi ketergantungan terhadap produk asing.
Tidak hanya dengan Indonesia, Turki juga sedang menjajaki kerja sama penjualan jet latih Hurjet dengan Spanyol, yang ditargetkan rampung sebelum akhir 2025.
Hal ini menunjukkan semakin luasnya jaringan ekspor dan diplomasi pertahanan Turki di panggung internasional.
Pembelian jet tempur canggih KAAN dinilai sebagai bagian dari upaya modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) Indonesia, terutama di sektor pertahanan udara.
BACA JUGA : Konflik Thailand–Kamboja Memanas, Gencatan Senjata Gagal Terwujud
Lebih dari sekadar pembelian, proyek ini mencerminkan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kemandirian pertahanan melalui investasi teknologi jangka panjang.
Para analis menilai, keberhasilan implementasi kerja sama ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah pertahanan Indonesia, serta membuka peluang besar untuk proyek-proyek serupa di masa depan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
