Koneksi Internet Maratua Sering Terganggu Saat Kunjungan Wisata Meningkat, Pertimbangkan Starlink jadi Solusi

BERAU, NOMORSATUKALTIM — Peningkatan kunjungan wisata ke Pulau Maratua kembali mengungkap persoalan lama, yakni kualitas jaringan internet yang mudah terganggu.

Pada saat tertentu ketika jumlah wisatawan melonjak, koneksi di wisata unggulan Bumi Batiwakkal itu kerap melambat hingga terputus.

Camat Maratua, Ariyanto mengatakan, gangguan jaringan telah menjadi masalah rutin yang dirasakan masyarakat, pelaku usaha, hingga layanan pemerintahan. 

Kondisi ini membuat sebagian warga memilih mencari solusi mandiri, termasuk memasang layanan internet berbasis satelit seperti Starlink.

“Sudah ada yang berinisiatif memasang Starlink sendiri karena mereka membutuhkan jaringan yang lebih kuat untuk menunjang aktivitas,” ujarnya saat ditemui belum lama ini.

Ia menjelaskan, pemerintah daerah sejatinya telah membangun jaringan WiFi publik melalui program seribu WiFi yang dicanangkan bupati.

BACA JUGA:Viral Polisi Aniaya Junior di SPN, Polda NTT Periksa Bripda TT dan Ambil Tindakan Tegas

Infrastruktur tersebut telah terpasang di Teluk Harapan, fasilitas pendidikan, kesehatan, hingga kantor kecamatan. 

Namun, layanan Wi-Fi yang ada saat ini masih sangat bergantung pada jaringan tower darat sebagai jalur utama koneksi.

“WiFi kita ini bergantung pada tower. Arah koneksinya ke Tanjung Batu. Kalau Tanjung Batu bermasalah, Maratua pasti kena imbasnya,” jelasnya.

Karena itu, Ariyanto mengungkapkan pihaknya mempertimbangkan pemasangan Starlink sebagai solusi jangka panjang.

BACA JUGA:PPU Siap Jadi Tuan Rumah Popda Kaltim 2025, Bupati Mudyat: Anggaran Tak Masalah

Teknologi satelit dinilai lebih stabil karena tidak bergantung pada tower yang selama ini menjadi titik rawan gangguan.

“Insya Allah lewat anggaran perubahan tahun ini kami pasang Starlink di kantor camat. Kalau anggaran memungkinkan, tentu kami lihat peluang untuk menambah,” ujarnya.

Sumber: