Bankaltimtara

Lewat Siskeudeslink, Pemkab Berau Bidik Transparansi Total Dana Kampung

Lewat Siskeudeslink, Pemkab Berau Bidik Transparansi Total Dana Kampung

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas saat berpidato di acara High Level Meeting TP2DD Pemkab Berau dan Sosialisasi Implementasi Siskeudeslink, di Ballroom Ex Cantika Swara Hall and Convention Jalan Pulau Panjang, Tanjung Redeb, pada Senin (21/4/2025).-(Disway Kaltim/ Rizal)-

“Dengan adanya program ini dapat meminimalisir tindak korupsi di 100 kampung yang ada di Kabupaten Berau,” ujarnya.

Melihat besarnya dana yang dialokasikan untuk kampung di Berau, Bupati menilai Siskeudeslink akan menjadi alat bantu penting dalam menjaga integritas aparat kampung dalam pengelolaan anggaran. 

BACA JUGA: Tahun 2025 Ini, 135 ASN Pemkab Berau Memasuki Masa Pensiun

BACA JUGA: Periode Kedua SraGam: Pembangunan Tidak akan Terkena Efisiensi

Bahkan, ia menyebut bahwa tidak ada daerah lain yang menyalurkan dana kampung sebesar yang dilakukan Kabupaten Berau.

“Oleh karena itu, kepala kampung harus mampu mengelola alokasi dana kampung dengan sebaik-baiknya, apalagi dengan adanya program yang dilaksanakan pada hari ini saya rasa itu akan lebih menjadi kehati-hatian kita dalam pengelolaan dana kampung,” bebernya.

Sri Juniarsih juga mengingatkan bahwa anggaran yang dikelola kampung saat ini tidak hanya berasal dari Dana Desa dan APBD, tetapi juga dari dana bagi hasil pajak, dana bagi hasil retribusi, bantuan keuangan provinsi, hingga pendapatan lainnya. 

Hal itu, menurutnya, menuntut aparat kampung untuk bekerja secara jujur, terbuka, dan profesional.

BACA JUGA: Angka Kematian Ibu dan Bayi di Berau Turun, Dinkes Genjot Terus Peran Kader Posyandu

BACA JUGA: Mulai 13 April, Jalur Keluar Masuk Mobil dan Motor di Bandara Kalimarau Terpisah

“Saya tidak ingin lagi mendengar ada Kepala Kampung yang salah mengelola anggaran dana kampung,” tandasnya.

Ia juga mendorong agar kolaborasi antara perangkat daerah dan perbankan terus diperkuat, demi mempercepat transformasi digital dalam pengelolaan keuangan daerah, termasuk di tingkat kampung.

“Untuk mendorong Kabupaten Berau menuju pembayaran non tunai dan untuk mewujudkannya, kita semua harus bersinergi dan berkolaborasi, baik dari perbankan maupun Pemkab Berau, sehingga inovasi digital terus dapat dikembangkan,” ucapnya.

Melalui Siskeudeslink, Pemkab Berau tak hanya ingin menciptakan sistem keuangan kampung yang modern, tetapi juga memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah kampung melalui pengelolaan anggaran yang bersih, transparan, dan bertanggung jawab.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: