HUT ke-79 RI, Klaim Pemerataan Pembangunan Jokowi Tidak Sampai Mahulu

Sabtu 17-08-2024,09:01 WIB
Reporter : Teodorus Usman Wanto
Editor : Hariadi

“Selama kita mendengar pidato Presiden saja jaringan internet sering bermasalah, akhirnya pidato Presiden kita dengar setengah-setengah,” imbuhnya.

Dia berharap, substansi peringatan HUT RI setiap tahun betul-betul dirasakan oleh seluruh masyarakat di semua daerah. 

Tidak hanya kemeriahan upacara saja, tapi bagaimana wujud perhatian pemerintah pusat terhadap ketertinggalan pembangunan yang terjadi.

BACA JUGA: Rumah Panggung di Balikpapan Roboh Akibat Hujan Deras, Satu Penghuni Terluka

BACA JUGA: Pemprov Kaltim Wajibkan Seluruh ASN Upacara HUT Ke-79 RI di Stadion Palaran 

“Kita berharap kalau bangsa ini merdeka, semuanya, merdeka juga kita. Karena di Mahulu ini kemerdekaan sosial ekonomi belum terwujud, infrastruktur belum, pendidikan dan kesehatan belum," urainya. 

"Buktinya selama ini setiap ada yang sakit selalu dirujuk ke luar. Artinya kita di Mahulu ini belum merdeka semuanya,” lanjut pria yang pernah menjabat Sekda Mahulu tersebut.

Hal senada disampaikan oleh Asisten I Setkab Mahulu, Agustinus Teguh Santoso.

Ia berharap di HUT ke-79 RI tahun 2024 ini, pemerintah pusat bisa lebih bijaksana dalam mengambil kebijakan. 


Sebuah pick up terpaksa ditarik dengan mobil dobel gardan karena terjebak lumpur salah satu ruas jalan di Mahakam Ulu.-(Foto/IG Yohanes Avun)-

BACA JUGA: Ribuan Narapidana Kaltim-Kaltara Mendapat Remisi Kemerdekaan RI

BACA JUGA: Sudah Sewa Baju Adat, Pegawai PPU Batal Ikut Upacara di IKN

Lebih mengoptimalkan perhatian terhadap pembangunan di kawasan perbatasan negara.

Diakuinya bahwa selama ini kondisi pembangunan di Mahulu sangat jauh tertinggal ketimbang di daerah lainnya, 

Apalagi jika dibandingkan dengan daerah di pulau jawa, ibarat langit dan bumi.

“Karena kalau hanya di pusat kota saja yang diperhatikan tentu saja tidak akan merata. Karena itu, berharap pemerintah di HUT ke-79 RI ini, pusat lebih bijaksana memperhatikan daerah-daerah perbatasan, supaya pembangunannya bisa merata, berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Agustinus.

Kategori :