MAHAKAM ULU, NOMORSATUKALTIM - Sejumlah kampung di wilayah Kecamatan Long Apari, Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) kembali terendam banjir setelah diguyur hujan lebat, Senin (1/7/2024) malam.
Berdasarkan informasi yang diperoleh media ini, beberapa kampung di ujung Mahakam Ulu sudah terdampak, salah satunya Kampung Noha Tivab dan dimungkinkan akan berdampak ke beberapa kampung lainnya, karena kondisi air Mahakam semakin membesar.
"Banjir besar di Kampung ini, air Mahakam meluap sejak tadi pagi," ucap salah satu warga Kampung Noha Tivab yang enggan disebutkan namanya.
BACA JUGA : Peringati HUT Bhayangkara ke-78, Polres Mahulu Launching Samsat Keliling
Warga setempat juga mengabadikan banjir tersebut dan beredar di media sosial seperti Facebook dan WhatsApp.
Tampak kondisi air Mahakam meluap ke pemukiman warga.
Camat Long Apari, Petrus Ngo saat dikonfirmasi media ini mengaku masih menunggu informasi riil dari beberapa kampung di wilayah hulu Mahakam.
Seperti kampung, Long Apari, Noha Tivab, dan Noha Silat.
BACA JUGA : Relokasi Pedagang di Pelabuhan Pasar Pagi Samarinda Menuai Polemik
"Kalau di Apari dan Noha tivab banjir ya pasti ke Tiong Ohang juga banjir," kata Petrus Ngo kepada media ini.
Di hilir kampung tersebut kata dia, terdapat beberapa sungai besar seperti sungai huvung, sungai kacu, sungai seratah dan sungai cihat.
Menurutnya, jika sungai-sungai tersebut tidak banjir maka, kampung-kampung di wilayah hilir tentu saja aman, termasuk di Kampung Tiong yang merupakan pusat pemerintahan kecamatan Long Apari.