Kendaraan di Balikpapan Tumbuh 100 Unit per Hari, Dishub Berencana Tambah TL di Sejumlah Titik

Rabu 20-03-2024,10:30 WIB
Reporter : Chandra
Editor : Hariyadi

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra memberikan tanggapan meningkatnya kepadatan lalu lintas di Kota Minyak akhir-akhir ini. 

"Pertumbuhan kendaraan memang ada, rata-rata 50 sampai 100-an kendaraan per hari, dengan didominasi pada kendaraan roda dua," ujar Adwar.

Meskipun terjadi peningkatan jumlah kendaraan, Adwar menegaskan bahwa kondisi kemacetan di Balikpapan ini tergolong masih tidak terlalu parah. 

"Kepadatan memang terjadi, namun kendaraan masih dapat bergerak," tambahnya.

BACA JUGA: Wali Kota Balikpapan Sidak Pasar Ramadan, Lakukan Uji Sampel Makanan

Adwar juga menekankan bahwa untuk data pasti mengenai jumlah kendaraan, berada di tangan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas). 

"Untuk angka pasti, Ditlantas yang memiliki wewenang. Kami belum melakukan update untuk tahun 2023, namun berdasarkan rilis BPS (Badan Pusat Statistik) terakhir di tahun 2022, angka tersebut cukup representatif," jelasnya.

Menurut data dari BPS yang dihimpun oleh Dishub Kota Balikpapan menyebutkan bahwa pada tahun 2022, jumlah kendaraan yang ada di Balikpapan ini terbanyak angkanya ada pada kendaraan roda dua yaitu dengan jumlah 841.472 unit. 

BACA JUGA: Kepala BP-BKT Beri Klarifikasi Terkait Penetapan Anggaran Beasiswa Kaltim 2024

Dilanjutkan dengan kendaraan roda 4 jenis pick-up yaitu total 245.676 unit. Lalu disusul oleh kendaraan roda 4 berjenis mini bus dengan jumlah total mencapai 203.387 unit.  

Sedangkan dalam upaya mengatasi kepadatan kendaraan yang terjadi ini, Dishub Balikpapan berencana menambah lampu lalu lintas atau traffic light (TL) dibeberapa titik persimpangan jalan. 

Hal ini juga untuk mengurangi angka kecelakaan yang sering terjadi.

"Rencana penambahan traffic light sudah ada. Kalau untuk di gerbang masuk Grand City Jalan MT Haryono, pengembang yang wajib menyediakan fasilitas tersebut. Rencana pemasangan baru akan dilakukan pada bulan April, yang seharusnya sudah terpasang di tahun 2023," ungkap Adwar.

BACA JUGA: Ditlantas Polda Kaltim Catat Kecelakaan Terbanyak di Samarinda Selama Operasi Keselamatan Mahakam 2024

Koordinasi dengan Ditlantas juga menjadi prioritas, terutama terkait di titik persimpangan Wika. Dikarenakan pada simpang ini selalu terjadi antrean kendaraan pada jam-jam tertentu terutama jam pulang kantor.

Kategori :