Balikpapan City Trans, Moda Transportasi Baru untuk Kurangi Kemacetan

Balikpapan City Trans, Moda Transportasi Baru untuk Kurangi Kemacetan

Balikpapan City Trans (BCT), moda transportasi baru di Kota Balikpapan untuk mengurangi kemacetan lalu lintas di Kota Antre Minyak..-(Disway Kaltim/ Chandra)-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kota Balikpapan resmi meluncurkan layanan transportasi massal baru bernama Balikpapan City Trans (BCT), pada Senin (1/7/2024). Program ini hasil kolaborasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI. 

Peluncuran Balikpapan City Trans dihelat di Aula Balai Kota Balikpapan, diawali dengan penandatanganan nota kesepakatan oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud dan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub RI, Irjen Pol Risyapudin Nursin.

Acara ini ditandai dengan pemecahan kendi sebagai simbol peresmian, diikuti oleh uji coba perjalanan bus yang berangkat dari Balai Kota Balikpapan, mengitari Tugu Australia, dan kembali ke Balai Kota.

BACA JUGA: Warga Keluhkan Parkir Liar Jadi Penyebab Macet di Jalan Danau Toba

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kemenhub atas program Buy The Bus atau Teman Bus yang kini hadir sebagai Balikpapan City Trans,” ujar Rahmad Mas’ud.

Ia juga menjelaskan bahwa program BCT ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI Joko Widodo saat pembukaan rapat Apeksi XVII di Balikpapan, dimana Presiden menyebut bahwa kota ini mulai mengalami kemacetan. 

“Kami mengakui kondisi tersebut dan berupaya menyelesaikannya dengan menghadirkan transportasi massal,” jelasnya.

BACA JUGA: Ekonom Menilai Klaim Kaltim Sebagai Penggerak Ekonomi Indonesia Timur Masih Kurang Relevan

Langkah ini diambil sebagai antisipasi meningkatnya kemacetan lalu lintas di 'Kota Antre Minyak'. 

Pada tahap awal, Rahmad berharap Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pelajar yang biasa menggunakan kendaraan pribadi dapat beralih ke angkutan massal ini.

Rahmad juga mengharapkan sinergi antara angkutan kota (angkot) dengan Balikpapan City Trans. Di mana angkot bisa berfungsi sebagai feeder, mengantarkan penumpang ke shelter atau halte BTS.

BACA JUGA: Sungai Mahakam Kembali Meluap, Sejumlah Kampung di Mahulu Turut Terdampak 

Dengan demikian, kebutuhan masyarakat akan transportasi yang ekonomis, mudah, andal, dan nyaman dapat terpenuhi.

Adapun bus ini akan mulai beroperasi pada 8 Juli 2024 mendatang, dan selama masa uji coba, masyarakat dapat menikmati layanan ini secara gratis hingga akhir Desember. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: