PKK Kecamatan Loa Kulu Siap Hadapi HKG Ke-53 di Muara Badak
Rapat Tim PKK Kecamatan Loa Kulu menghadapi Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Kecamatan Muara Badak. -ist--

Banner Diskominfo Kukar 2025 Rev--
KUKAR, NOMORSATUKALTIM – Tim Penggerak PKK Kecamatan Loa Kulu terus menunjukkan peran strategisnya dalam pemberdayaan perempuan dan penguatan desa. Mereka menggelar rapat persiapan menjelang peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 yang akan berlangsung di Kecamatan Muara Badak, Selasa 20 Mei 2025 di Aula Kantor Camat Loa Kulu.
Kegiatan ini menjadi ruang produktif bagi para kader perempuan dari seluruh desa di kecamatan tersebut untuk membangun strategi bersama dan menyatukan visi pemberdayaan berbasis kekuatan lokal.
Rapat dipimpin Ketua TP PKK Kecamatan Loa Kulu, Siti Rahmah Adriansyah. Membahas berbagai poin penting seperti kesiapan administrasi, daftar peserta lomba, dan pembagian peran dalam memamerkan produk-produk unggulan desa pada momen puncak HKG mendatang.
“HKG bukan sekadar ajang lomba, tetapi wadah besar untuk menunjukkan bahwa perempuan bisa menjadi motor penggerak perubahan di desa,” jelas Siti Rahmah.
Ia menyebutkan bahwa semangat kolaborasi antar kader yang terbangun selama ini menjadi modal besar untuk tampil percaya diri membawa nama baik Kecamatan Loa Kulu di tingkat kabupaten.
“Dengan gotong royong dan kekompakan, kami percaya bahwa setiap desa bisa tampil maksimal, bukan hanya di arena lomba, tapi juga dalam menciptakan dampak nyata di tengah masyarakat,” jelasnya.
Rapat ini juga membahas kesiapan yel-yel penyemangat antar kader, konsep dekorasi dan isi display stand produk lokal desa, hingga teknis pelaksanaan lomba seperti memasak, penyuluhan, pengelolaan administrasi PKK, dan kompetisi inovasi kreatif lainnya.
Momentum ini sekaligus menjadi ajang refleksi dan evaluasi program kerja PKK Loa Kulu selama tahun 2025, dengan fokus menyusun strategi lanjutan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat hingga akhir tahun.
“Melalui rapat ini, kita tidak hanya membicarakan perlombaan, tapi juga menguatkan peran PKK sebagai pilar pembangunan keluarga dan desa yang berkelanjutan,” tambahnya.
Ia berharap, keterlibatan aktif seluruh kader dalam persiapan HKG bisa menjadi contoh nyata, bagaimana peran perempuan di ranah desa tidak bisa dipandang sebelah mata.
“Kader-kader kita adalah agen perubahan yang terus belajar, berkembang dan berkontribusi. Ini bukan sekadar selebrasi, tapi bentuk nyata dari semangat pemberdayaan yang hidup,” ucapnya.
Dengan semangat yang sama, seluruh TP PKK desa se-Kecamatan Loa Kulu berkomitmen untuk menjadikan HKG ke-53 sebagai panggung bersama, bukan hanya untuk berkompetisi, tetapi juga untuk saling belajar, menginspirasi, dan mempererat hubungan antar kader dari berbagai wilayah. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
