Bankaltimtara

Hujan Deras Akibatkan Sungai Merban Meluap, Polsek Muara Bengkal Ikut Pantau Debit Air

Hujan Deras Akibatkan Sungai Merban Meluap, Polsek Muara Bengkal Ikut Pantau Debit Air

Polres Kutim turut memantau perkembangan banjir di Kecamatan Batu Ampar.-istimewa-

KUTIM, NOMORSATUKALTIM – Polres Kutim melalui Kamtibmas mengimbau masyarakat tetap waspada, khususnya korban banjir Kecamatan Batu Ampar.

Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto menginstruksikan jajaran Polsek tetap siaga, mengingat cuaca ekstrem diprediksi masih berlangsung dalam beberapa hari ke depan.

“Saya minta anggota tetap memonitor perkembangan debit air dan memastikan masyarakat mendapatkan bantuan serta perlindungan,” tegas AKBP Fauzan.

Menurutnya, kesigapan aparat sangat dibutuhkan agar potensi risiko seperti banjir susulan, arus deras, maupun gangguan keamanan bisa segera diantisipasi.

BACA JUGA:Polres Kutim Salurkan 105 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Nehas Liah Bing

Kehadiran polisi di tengah warga dinilai penting untuk memberikan rasa aman.

AKBP Fauzan juga mengimbau masyarakat tetap waspada terhadap potensi bahaya lain yang sering muncul saat banjir.

Salah satunya hewan buas yang kemungkinan masuk ke permukiman karena habitatnya ikut terdampak luapan air sungai.

“Kami akan terus melakukan pemantauan hingga kondisi benar-benar pulih dan aktivitas masyarakat kembali normal,” tutupnya.

Terpisah, Kapolsek Muara Bengkal AKP Rahmat Hartoyo mengatakan banjir terjadi akibat tingginya curah hujan yang tidak diimbangi dengan kapasitas drainase memadai.

BACA JUGA:Kenaikan Debit Air Sungai Kelay Melonjak Signifikan, Warga 11 Kampung Diimbau Waspada Banjir Kiriman

Aliran air menuju Sungai Merban tersendat sehingga air cepat naik dan meluber ke permukiman.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak desa, apabila debit air meningkat, posko bencana dan lokasi pengungsian akan segera disiapkan untuk menjamin keselamatan masyarakat,” ujar AKP Rahmat.

Menurutnya, petugas di lapangan terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan banjir.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: