GratisPol-Jospol Masuk dalam Rancangan Awal RPJMD Kaltim 2025-2029, Ini Poin Pentingnya
Gubernur Kaltim Rudy Mas'ud saat menjelaskan rencana awal RPJMD Kaltim 2025-2029.-Salsabila/disway-
Visi tersebut dijabarkan melalui enam misi pembangunan daerah, yaitu:
• Peningkatan kualitas sumber daya manusia,
• Penguatan ekonomi daerah,
• Pembangunan infrastruktur,
• Penguatan tata kelola pemerintahan,
• Peningkatan kualitas kehidupan beragama dan budaya,
• Pembangunan berkelanjutan.
BACA JUGA:Rudy Mas'ud: Wajah Indonesia Ada di PPU
Dalam paparannya, Gubernur juga menyampaikan bahwa visi dan misi RPJMD 2025-2029 telah diselaraskan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025–2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.
"Visi Kaltim Sukses dimaknai sebagai keberhasilan membangun Kalimantan Timur sebagai pusat perekonomian baru nasional di Kawasan Timur Indonesia yang dilaksanakan secara inklusif dan berkelanjutan," ungkapnya.
Sementara itu, istilah "Generasi Emas" dalam visi tersebut merujuk pada upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kalimantan Timur menjadi generasi yang sehat, cerdas, produktif, dan berakhlak.
Adapun progam unggulan politik Rudy-Seno melalui GratisPol dan Jospol juga masuk dalam rancanan awal RPJMD Kaltim 2025-2029.
Program Gratispol mencakup tujuh kegiatan. Di antaranya:
- gratis sekoah dari jenjang SMA/SMK hingga S3
- gratis biaya berobat dan layanan kesehatan
BACA JUGA:841 Desa di Kaltim Akan Terkoneksi Internet Gratis, Pemprov Siapkan 3 Titik Prioritas
- gratis makanan bergizi
- gratis wi-fi internat di seluruh desa
- gratis seragam sekolah
- gratis biaya administrasi kepemilikan rumah
- gratis umrah dan perjalanan ibadah untuk petugas rumah ibadah
Sementara program Jospol mencakup sembilan arah kebijakan, yakni:
- hilirisasi industri pertanian
- pengembangan teknologi dan inovasi di sektor perikanan, kelautan, industri dan layanan publik
- peningkatan insentif bagi guru sekolah umum, pesantren serta penjaga rumah ibadah
- ekonomi inklusif berbasis ekonomi-digital untuk mendorong UMKM
- pengembangan pariwisata dan budaya berbasis desa
- pembangunan dan peningkatan infrastruktur kesehatan dan pendidikan
BACA JUGA:Universitas Mulawarman Siap Dukung Program Pendidikan GratisPol
- pembanunan infrastruktur di seluruh kaltim
- revitalisasi sungai mahakam untuk transportasi publik, angkutan industri dan pariwisata
- kemudahan investasi
Dengan penandatanganan kesepakatan Ranwal RPJMD ini, proses penyusunan RPJMD Kaltim 2025-2029 memasuki tahapan berikutnya.
Yaitu konsultasi ke pemerintah pusat dan penyempurnaan melalui mekanisme perencanaan partisipatif di tingkat daerah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

