Dulu Kesulitan, Kini UMKM Kerupuk Udang dan Laundry Makin Berkembang

PT Kutai Refinery Nusantara (KRN), turut serta dalam pemberdayaan UMKM.-Chandra Ismi-nomorsatukaltim.disway.id
Ia juga mengungkapkan bahwa omzet bruto usaha laundry ini pun yang semula dari Rp 5 juta kini menjadi Rp 7 juta per bulan.
“Komitmen dalam mendukung UMKM terus ditingkatkan oleh Apical, khususnya PT KRN secara berkelanjutan sehingga UMKM dapat lebih naik kelas, mandiri, dan memiliki nilai tambah di pasar,” pungkas Randy.
Disisi lain, Prama Yudha Amdan, Head of Corporate Communications Apical, mempertegas komitmen keberlanjutan yang selaras dengan pedoman Pembangunan Berkelanjutan PBB (UNSDGs) yang diimplementasikan dengan berpegang pada filosofi usaha RGE yakni 5Cs - Good for Community, Country, Climate, Customer, dan Company.
Prama menyampaikan bahwa nilai strategis komoditas kelapa sawit merupakan elemen kunci perekonomian nasional mulai dari kontribusi devisa hingga penyedia lapangan kerja.
BACA JUGA: Wagub Kaltim Kunjungi Pasar SAD Berau: Mudah-mudahan Tidak Ada Inflasi
“Sebagai pengolah minyak nabati, Apical beroperasi dengan mengedepankan prinsip berkelanjutan yang bertanggungjawab sehingga produk yang dihasilkan mendatangkan kebermanfaatan. Mulai dari kebutuhan domestik rumah tangga seperti minyak goreng hingga bahan bakar, singkatnya #DariDapurSampaiAvtur,” tandas Prama. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: