Puluhan WBP Rutan Balikpapan Ditransfer ke Lapas Narkotika Samarinda

Warga binaan atau narapidana di Lapas Balikpapan terpaksa dipindah ke Samarinda karena over kapasitas.-Chandra Ismi-nomorsatukaltim.disway.id
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Dalam upaya mengurangi over kapasitas dan meningkatkan kualitas pembinaan, sebanyak 48 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Balikpapan dipindahkan ke Lapas Narkotika Samarinda pada Kamis, 26 Desember 2024.
Langkah ini juga bertujuan untuk menciptakan kondisi yang lebih aman dan teratur di dalam Rutan Balikpapan.
Per 26 Desember 2024, Rutan Balikpapan tercatat memiliki 1.122 penghuni, jauh melebihi kapasitas yang hanya mampu menampung 306 orang. Dari jumlah tersebut, 736 orang merupakan narapidana, sementara 386 orang masih berstatus tahanan, dan 1 orang narapidana titipan.
Sebagian besar penghuni terlibat dalam kasus narkotika, yang mencapai 652 orang, disusul oleh perkara pidana umum sebanyak 452 orang, human trafficking 11 orang, serta 5 orang yang terlibat dalam kasus korupsi.
Kepala Rutan Balikpapan, Agus Salim, mengungkapkan bahwa pemindahan ini merupakan langkah strategis untuk menanggulangi masalah kapasitas berlebih yang dapat menimbulkan gangguan keamanan dan ketertiban.
BACA JUGA: Natal 2024: 15.807 Narapidana se-Indonesia Terima Remisi Khusus
"Pemindahan ini bertujuan mengurangi over kapasitas dan risiko gangguan keamanan," ujar Agus dalam keterangannya, pada Jumat, (27/12/2024).
Ia menjelaskan bahwa WBP yang dipindahkan telah melalui proses pemeriksaan kesehatan dan penyelesaian administrasi sebelum keberangkatan.
Pemindahan dilakukan dengan pengawalan ketat, menggunakan kendaraan Transpas Rutan Balikpapan dan mobil tahanan dari Polres Balikpapan.
Disamping itu, sebanyak tujuh petugas dari Rutan Balikpapan dan lima petugas dari Polresta Balikpapan turut serta dalam pengawasan proses ini.
BACA JUGA: Ribuan Narapidana Kaltim-Kaltara Mendapat Remisi Kemerdekaan RI
Agus menambahkan bahwa Rutan Balikpapan lebih berfungsi sebagai tempat penahanan sementara, sedangkan Lapas Narkotika Samarinda memiliki fasilitas dan program pembinaan yang lebih lengkap bagi WBP.
"Pemindahan ini dilakukan agar mereka dapat memperoleh perhatian dan program pembinaan yang lebih optimal," katanya.
Sebelum diberangkatkan, para WBP diberikan arahan dan doa singkat oleh pihak Rutan Balikpapan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: