Dorong Digitalisasi Desa, Mahasiswa FISIP Unmul-PT Tiwa Gelar Pelatihan

Dorong Digitalisasi Desa, Mahasiswa FISIP Unmul-PT Tiwa Gelar Pelatihan

Sebanyak 33 perwakilan pemerintah desa, siswa SMA, dan siswa SMP di Kecamatan Tabang mengikuti pelatihan media digital: Basic Design by Canva & Pembuatan Konten Sosial Media, pada Kamis (07/11/2024).-ist--

TABANG, NOMORSATUKALTIM – Sebanyak 33 perwakilan pemerintah desa, siswa SMA, dan siswa SMP di Kecamatan Tabang mengikuti pelatihan media digital: Basic Design by Canva & Pembuatan Konten Sosial Media, pada Kamis (07/11/2024) di Amin Bioq, Desa Tukung Ritan, Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara.

Pelatihan ini merupakan wujud nyata dari program pengembangan pemberdayaan masyarakat (PPM) PT Tiwa Abadi (Member of The Bayan Group) yang berkolaborasi dengan Tim Mahasiswa Bina Desa FISIP Unmul.

Pelatihan ini dilakukan sebagai upaya mendukung transformasi digital nasional dalam meningkatkan efisiensi layanan publik, mendorong pertumbuhan digital, serta memperluas akses masyarakat terhadap informasi dan layanan pemerintah dalam hal ini pemerintah desa.

Dilansir dari laman resmi kaltimprov.go.id, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur, H Muhammad Faisal, menjelaskan bahwa transformasi digital menjadi salah satu fokus utama yang mendukung kemajuan desa-desa di Kalimantan Timur, khususnya di tengah geliat pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Oleh karena itu media digital dianggap sebagai kunci untuk memaksimalkan potensi lokal di tengah tantangan keterbatasan infrastruktur.

Berangkat dari keadaan tersebut, Syilvia Mariya, mahasiswi Program Studi Administrasi Bisnis yang tergabung dalam Tim Bina Desa Ritan Baru mengungkapkan 3 tujuan utama dilaksanakannya pelatihan ini ialah:

1.    Membekali peserta dengan keterampilan dasar, mulai dari pemahaman dasar desain grafis hingga penerapan teknik pembuatan konten yang efektif.
2.    Menciptakan tim kreatif internal yang memiliki kemampuan dalam desain.
3.    Meningkatkan kualitas konten media sosial yang lebih menarik dan informatif.

Menyasar peserta dari kalangan perangkat pemerintah desa, PT Tiwa Abadi menilai pelatihan media digital sangatlah penting, mengingat masih banyak desa di sekitar perusahaan yang belum terlalu mengenal akan pemanfaatan teknologi sebagai sarana promosi dan pengembangan desa.

“Media digital untuk desa itu sangat penting ya karena di mana desa-desa yang ada di sekitar itu banyak yang belum mengenal media digital jadi dengan adanya pelatihan ini lebih membawa pengetahuan baru, jadi mereka juga bisa lebih mengenal media tentunya untuk keperluan mereka sendiri juga, untuk mengembangkan desa mereka,” jelas Gabriella Mening, Junior staf Community Development mewakili PT. Tiwa Abadi.

Selain perangkat pemerintah desa, pelatihan juga ditujukan bagi pelajar SMP 2 dan SMA 2 Tabang dengan harapan generasi muda ini menjadi motor penggerak transformasi digital di desanya.

Melalui bekal keterampilan yang diberikan, mereka dapat memanfaatkan teknologi digital untuk mempromosikan potensi lokal sekaligus mendorong inovasi dalam pengembangan desa.

Rangkaian acara berlangsung sistematis untuk memberikan pengalaman belajar yang menyeluruh kepada tiap peserta, kegiatan diawali dengan sesi pembukaan yang mencakup sambutan dari Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Ritan Baru, perwakilan PT Tiwa Abadi, dan Tim Mahasiswa Bina Desa FISIP Unmul.

Selanjutnya, peserta mengikuti penyampaian materi utama tentang desain grafis dan pembuatan konten sosial media menggunakan Canva, yang dipandu oleh Utari Widya Ardhana, Social Media Specialist PT. HK Group.

Pelatihan dilakukan secara interaktif, di mana wanita yang akrab di panggil Uut tersebut mendatangi peserta satu per satu untuk memastikan pemahaman mereka sesuai dengan materi yang diberikan.

Di sesi terakhir, peserta juga diminta langsung mempraktikkan desain, menyesuaikan dengan tema yang telah ditetapkan.

Utari menyampaikan apresiasi besar kepada tim bina desa atas inisiasi tema pelatihan yang memang kini sangat dibutuhkan oleh desa-desa yang belum terjamah digitalisasi. Sepanjang kegiatan berlangsung, ia mengamati antusiasme peserta, yang tampak jelas sejak sesi penyampaian materi hingga pelaksanaan praktik.

“Aku ngeliat mereka excited ya karena gini biasanya kalo ngikut pelatihan itu ngantuk, tapi aku liat mereka itu bener-bener ngikutin aku dari awal sampai akhir, bahkan ibu-ibu tadi sampe exitced pas aku lagi revisi atau review salah satu desain,” ungkap Utari.

Hal tersebut diakui benar oleh peserta bahwa pelatihan ini memberikan banyak pembelajaran yang dapat diaplikasikan dalam tugas sehari-hari terlebih semua aspek kini telah berbasis digital.
“Semoga bisa langsung diterapkan ke kegiatan-kegiatan di desa,” jawab Qory Ananda Abdi, salah satu perangkat pemerintah desa yang dimintai tanggapan mengenai kegiatan.

Pelatihan media digital yang digelar PT. Tiwa Abadi bersama Tim Mahasiswa Bina Desa FISIP Unmul ini menjadi langkah konkret dalam mendukung transformasi digital di Kalimantan Timur.

Dengan melibatkan perangkat pemerintah desa serta pelajar SMP dan SMA, kegiatan ini tidak hanya membekali peserta dengan keterampilan teknis, tetapi juga membuka peluang untuk memaksimalkan kekuatan daerah desa melalui media digital.

Kolaborasi antara berbagai pihak ini diharapkan dapat menjadi model bagi program-program pengembangan desa, serta mendorong terciptanya ekosistem digital yang berkelanjutan. (*)

Penulis: Putri Lia Farha (rla)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: