5 Bulan Tanpa Kejelasan, Istri Karyawan PT BBS Berharap Penyebab Kematian Suaminya Diungkap

BACA JUGA: Hari Kedua Demo di KPU Kukar, Ratusan Massa Kecewa karena Komisioner Tidak di Tempat

BACA JUGA: Kondisi Geografis dan Akses yang Sulit Jadi Penyebab Krisis Dokter Spesialis di Mahulu

Dari tujuh orang yang terlibat dalam pengukuran lahan, hanya tiga orang yang sempat berkomunikasi dengan korban pada hari kejadian, dan penyelidikan terhadap mereka belum menemukan cukup bukti untuk menduga adanya keterlibatan kriminal.

Keluarga Berharap Kejelasan

Keluarga JA, terutama sang istri, merasa bahwa proses penyelidikan ini berjalan lamban dan tanpa kejelasan. 

Karmila mengaku sudah lama menunggu jawaban atas penyebab kematian suaminya, namun hingga kini belum ada perkembangan berarti. 

Lebih lanjut, kata dia, Penyidik bersama pihak PT BBS menjanjikan kepada keluarga untuk segera menyelesaikan tragedi ini. 

BACA JUGA: 4 Puskesmas di Mahulu Tidak Ada Dokter Gigi, Siapa Berminat Melamar?

BACA JUGA: Mahulu Krisis Dokter Spesialis, Banyak Pasien Dirujuk ke Luar Daerah

Namun hingga hari ini, 5 bulan lamanya pihak keluarga belum mengetahui penyebab kematian JA.

Karmila mengungkapkan bahwa pada awalnya pihak keluarga sempat ragu untuk melakukan autopsi, namun akhirnya setuju setelah ada dorongan dari pihak kepolisian. 

Dalam waktu dekat, pihak kepolisian berencana melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah kasus ini bisa dilanjutkan ke tahap penyidikan lebih lanjut atau akan dihentikan (SP3). 

Sumber: