"Huma Betang Umai" Jadi Konsep Istana Wapres di IKN, Apa Maknanya?

Huma Betang Umai melandasi konsep arsitektur Istana Wakil Presiden di IKN.-(Foto/Kementerian PUPR)-

Dalam pidatonya, Ma'ruf Amin menyatakan bahwa pembangunan Istana Wapres ini bukan hanya kebanggaan sebagai karya anak bangsa, tetapi juga memiliki arti strategis bagi masa depan Indonesia. 

BACA JUGA: Ramaikan HUT ke-79 RI di IKN, Tim Jupiter Aerobatic TNI AU Mendarat di Balikpapan

BACA JUGA: Pengelolaan Keuangan Bermasalah, Tiga Kampung di Mahulu Ini Jadi Sorotan Hingga Pemblokiran Rekening

"Istana ini harus menjadi sumbu perubahan dan tempat lahirnya berbagai kebijakan penting yang menyangkut hajat hidup rakyat Indonesia," ujarnya.

Lebih jauh, Wapres menegaskan bahwa IKN bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan cerminan dari visi besar bangsa Indonesia untuk menciptakan pusat pemerintahan yang modern, berkelanjutan, inklusif, dan berorientasi masa depan. 

"IKN menjadi simbol dari tekad kita untuk merajut keberagaman dalam persatuan, dan memastikan bahwa setiap sudut Nusantara mendapat perhatian yang setara dalam pembangunan nasional," tambahnya.

Dengan desain berbasis kearifan lokal yang menyatukan elemen arsitektur tradisional dan teknologi modern, istana wakil presiden di IKN diharapkan menjadi ikon yang mencerminkan semangat bangsa Indonesia untuk maju dan berkeadilan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: