Kiper Timnas Singapura Donasikan 'Bonus' dari China untuk Muhammadiyah

Sebagai seorang ayah dengan empat anak, Hassan merasa sangat simpati terhadap organisasi yang peduli pada kebutuhan anak-anak. 

"Kami harus berhati-hati, benar-benar memikirkan di mana saya harus mendonasikan uang ini," ujarnya. 

Menurut Hassan, keputusan untuk mendonasikan kepada Muhammadiyah Welfare Home adalah keputusan yang mudah.

"Saya bukan berasal dari keluarga yang kaya, jadi saya memahami tingkat kesulitan yang mereka hadapi. Dan saya merasa ini adalah tanggung jawab saya untuk memberikan donasi semacam ini," tambah Hassan.

Muhammadiyah Welfare Home adalah sebuah tempat perlindungan bagi anak laki-laki berusia 10 hingga 19 tahun, yang diterima berdasarkan perintah perlindungan, atas dasar belas kasih, atau dikirim oleh lembaga seperti pengadilan atau Kementerian Pengembangan Sosial dan Keluarga (MSF).

BACA JUGA: Ada 9 OPD di Samarinda Tidak Laksanakan Instruksi Penurunan Stunting

Hassan mengaku telah berbincang dengan beberapa penghuni panti asuhan tersebut. "Setiap orang memiliki masa lalu yang gelap, tetapi Anda tidak boleh menjauh dari menjadi seorang Muslim yang baik," tegasnya.

Hassan menyerahkan donasinya dalam bentuk cek kepada Kepala Muhammadiyah Welfare Home, Rahmatunnisa Abdul Majeed. 

Rahmatunnisa menyatakan bahwa berita donasi dari Hassan datang secara tak terduga. 

"Kami telah melalui berbagai fase dalam hidup kami. Saya pikir ini adalah salah satu contoh perbuatan di mana Anda benar-benar membuat perbedaan dalam hidup orang lain," ujar Rahmatunnisa.

Sumber: