BPK Kaltimtara Gelar Pemutaran Film di SLBN Balikpapan, Sosialisasi Warisan Budaya untuk Siswa
Antusiasme para peserta didik ketika menonton Film Pemajuan Kebudayaan. -dok-humas BPK
BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah XIV Kaltim-Kaltara menggelar sosialisasi warisan budaya, Kamis 13 Juni 2024. Kegiatan tersebut dikemas melalui pemutaran film yang bertajuk tentang Pemajuan Kebudayaan.
Acara berlangsung di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Balikpapan ini bertujuan memperkenalkan budaya dan nilai-nilai positif kepada para siswa.
Wakil Kepala Bidang Kesiswaan SLB Negeri Balikpapan, Iman Juliawan, menekankan pentingnya kegiatan ini bagi perkembangan anak-anak.
Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak-anak. Memperkenalkan budaya, karakter-karakter yang baik yang bisa ditanamkan kepada para peserta didik.
"Setelah melihat pemutaran film-film tadi, anak-anak juga merasa senang saya lihat dari raut wajahnya, dan ini sangat menyenangkan sekali buat mereka," tutur Iman.
Ia juga memaknai bahwa pemutaran film ini tidak hanya mengenalkan budaya, tetapi juga mengedukasi tentang objek kebudayaan yang mungkin belum dikenal siswa sebelumnya.
"Tanpa harus melihat secara langsung ke tempatnya, mereka bisa belajar tentang prasasti dan objek kebudayaan lainnya," tambah Iman.
Namun, cuaca hujan menghambat kehadiran siswa, sehingga hanya sekitar 80 peserta yang hadir dari target 100 orang.
"Biasanya peserta didik kami kalau sudah ada hujan itu sedikit sekali yang ke sekolah karena ada hambatan. Tapi meskipun begitu, kita tetap bersyukur," jelas Iman.
Iman berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjalin kerjasama yang lebih baik di masa depan.
"Harapannya program ini terus bisa berlanjut dan kita bisa menjalin kerjasama ke depannya. Mungkin kita bisa adakan sebelum pembagian raport supaya anak-anak lebih banyak yang bisa hadir,” ujar Iman.
Sementara itu, Plt Kasubag Umum BPK XIV Kaltimtara, Edy Gunawan, juga memberikan penjelasan mengenai tujuan kegiatan ini.
"Ini merupakan program dari Balai Pelestarian Kebudayaan Daerah Kaltimtara. Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan cagar budaya dan objek kebudayaan yang ada di Kalimantan Timur melalui pemutaran film atau bioskop keliling," kata Edy.
Edy menambahkan, program ini menyasar berbagai kalangan termasuk siswa SLB.
"Film-film yang ditayangkan hari ini disesuaikan dengan kondisi anak-anak, dengan genre semua umur yang sifatnya fun dan edukatif. Sehingga mudah dicerna oleh anak-anak,” ujarnya.
Selain itu, karena pihaknya juga bekerja sama dengan KPK, maka film yang berjudul ‘Titip Sendal’ dan ‘Unbaedah’ yang ditayangkan ini mengajarkan budaya anti korupsi.
"Film-film ini menyajikan nilai-nilai anti korupsi dengan cara yang mudah dipahami anak-anak," tambah Edy.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan nilai-nilai pemajuan kebudayaan dapat menyebar lebih luas ke berbagai kalangan.
"Kita berharap sosialisasi ini semakin masif dan dapat dilakukan di komunitas lain serta sekolah lain, sehingga nilai-nilai pemajuan kebudayaan bisa menyeluruh ke banyak kalangan," pungkas Edy. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: