Baru Satu Persen Masyarakat Kaltim Tersosialisasi Pencegahan Pelanggaran Pemilu

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM– Komisioner Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kaltim Galeh akbar Tanjung mengaku sudah lakukan pencegahan pelanggaran pemilu sepanjang 2023.

Upaya pencegahan tersebut meliputi imbauan, sosialisasi dan kegiatan lainnya. Galeh menjabar sepanjang 2023, Bawaslu Kaltim sudah lakukan 467 kegiatan pengawasan se-Kaltim, dengan menjangkau 37.064 orang.

“Jika dilihat dari jumlah DPT Kaltim 3.766.039, maka Bawaslu Kaltim baru menyentuh sekitar 1 persen masyarakat, untuk mendapatkan pengetahuan mengenai pencegahan pelanggaran pemilu,” ucap Galeh belum lama ini.   

Meski begitu Galeh menyebut kalau Bawaslu Kaltim sudah bekerja maksimal sepanjang 2023 demi lakukan pencegahan pelanggaran, termasuk sosialisasi pengawasan partisipatif. Di antara bentuknya seperti: rapat koordinasi, sosialisasi aturan tengang kepemiluan, seminar, diskusi, pelatihan dan lainnya.

Galeh pun menambahkan pencegahan pelanggaran pemilu juga menjadi tanggung jawab bersama. Ia berharap masyarakat juga turut andil, dengan melaporkan dugaan pelanggaran pemilu. Selain itu Bawaslu juga sudah mengeluarkan 32 surat himbauan selama 2023, terkait upaya pencegahan pelanggaran pemilu.

Sumber: