Ditinggal Sendirian Saat Memancing, Bocah 6 Tahun di Sangasanga Ditemukan Tewas Tenggelam

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Bocah laki-laki berusia 6 tahun berinisial BA ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di sungai belakang rumahnya di Jalan Budiyono RT 06, Kelurahan Sangasanga Muara, Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Peristiwa nahas ini terjadi pada Senin (19/5/2025) sekitar pukul 13.00 Wita. Korban berinisial BA awalnya memancing ikan bersama kakaknya B (8) di area sungai yang berada tepat di belakang rumah mereka.

Saat itu, sekitar pukul 12.30 Wita, keduanya sedang memancing seperti biasa tanpa pengawasan orang dewasa.

Sekitar pukul 13.00 Wita, sang kakak berpamitan untuk pergi mengaji, sementara BA ditinggalkan sendiri di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Bocah 6 Tahun Tenggelam di Muara Kaman, Kapolsek Jelaskan Kronologinya

BACA JUGA: Jasad ABK TB BPM 09 yang Tenggelam di Sungai Mahakam Ketemu, Hanyut Lebih dari Satu Kilometer

Ketika pulang dari tempat mengaji, sang kakak tidak menemukan adiknya di tempat semula, sehingga ia segera memberi tahu keluarganya.

Warga sekitar bersama keluarga korban kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian. "Kami mendapat laporan dari warga bahwa ada anak kecil tenggelam di sungai belakang rumahnya," ujar Kapolres Kukar melalui  Kapolsek Sangasanga, AKP Muhamad Zulhijah, Senin (19/5/2025).

Menurut keterangan Zulhijah, pencarian dilakukan secara manual oleh warga sekitar selama kurang lebih satu jam lebih.

Hasilnya, sekitar pukul 14.30 Wita, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di dasar sungai, tak jauh dari lokasi terakhir ia terlihat.

BACA JUGA: Hasil Nihil, Setelah Lima Hari Operasi Pencarian Bocah Hilang di Pantai Borneo Bay Balikpapan Dihentikan

BACA JUGA: Bocah 2 Tahun Terseret Arus Ditemukan Meninggal, Operasi SAR di Samarinda Resmi Ditutup

"Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia, tepat di dasar sungai yang alirannya cukup tenang namun dalam," jelas Zulhijah.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimandikan dan disalatkan. Keluarga korban tampak terpukul dan histeris menerima kenyataan pahit tersebut.

Sumber: