Ketua PKK Paser Suarakan Keadilan dan Hak Perempuan Palestina saat Peringati Hari Kartini
Para peserta yang menghadiri peringatan Hari Kartini di Pendopo Lou Bepekat Kabupaten Paser.-sahrul/disway-
PASER, NOMORSATUKALTIM - Ketua gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Sinta Rosma Yenti menyuarakan keadilan dan hak perempuan di Palestina, saat memperingati Hari Kartini 2025 di Pendopo Lou Bepekat Kabupaten Paser, Senin (21/4/2025).
Ia menilai perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan emansipasi wanita patut menjadi inspirasi.
Di sisi lain, akibat dari konflik Israel dan Palestina telah mengakibatkan banyak korban. Termasuk perempuan sampai hak-haknya telah direnggut.
BACA JUGA:Penerapan Outsourching Bagi Honorer di Bawah 2 Tahun di Paser Masih Menunggu Perbub
BACA JUGA:BPBD Wapadai Potensi Banjir di Kabupaten Paser
Perempuan di Palestina yang menjadi korban dalam konflik militer dan politik menurutnya dapat menjadi perhatian bersama dalam menyuarakan keadilan dan hak-hak mereka.
“Kalau kita lihat ibu kita Kartini memperjuangkan hak-hak wanita, maka dari itu saya juga melihat akibat konflik Israel-Palestina hak-hak wanita juga direnggut,” kata Sinta Rosma Yenti.
Pada momentum memperingati Hari Kartini tersebut diperlihatkan dalam tampilan layar, banyaknya perempuan hingga anak-anak banyak menjadi korban dari konflik Israel- Palestina yang berlangsung sejak awal abad ke-19
BACA JUGA:Panen Perdana, Kandang Ayam Modern di Klempang Sari Siap Produksi 18 Ribu Ekor.
“Saya khusus meminta untuk menampilkan video bagaimana hak-hak wanita dan juga anak-anak di Palestina telah direnggut oleh Israel,” tuturnya.
Dengan melihat langsung kondisi yang dialami perempua hingga anak-anak di Palestina, diharapkannya agar dapat terus mendoakan warga di Palestina.
“Saya mengajak kepada masyarakat untuk terus berdoa dan berdonasi untuk masyarakat Palestina,” ucapnya
BACA JUGA:Disbunak Paser Bangun Kandang Ayam Closed House di 3 Desa, Tapi Baru 1 Siap Produksi.
Sekedar informasi, dalam agenda peringatan hari kartini di Pendopo Lou Bepekat diikuti sebanyak 1.400 orang yang tergabung dari Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Paser.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
