Jembatan Sungai Jongkang Diresmikan, Persingkat Waktu Tempuh Tenggarong-Samarinda jadi 15 Menit

KUTAI KARTANEGARA,NOMORSATUKALTIM – Akses vital yang menghubungkan Tenggarong, Samarinda hingga Balikpapan kini resmi terbuka lebar, setelah Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Aulia Rahman Basri meresmikan Jembatan Sungai Jongkang di Kecamatan Loa Kulu, Senin 3 November 2025.

Infrastruktur senilai Rp14,9 miliar itu menjadi urat nadi baru pergerakan ekonomi dan logistik antardaerah di Kukar.

Peresmian berlangsung di lokasi jembatan dan ditandai dengan penandatanganan prasasti, prosesi adat Tempong Tawar, serta pemecahan kendi berisi air bunga oleh Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Aji Muhammad Arifin.

Hadirnya jembatan ini disambut antusias warga, karena menjadi penghubung penting antara Tenggarong dan Samarinda melalui jalur baru Jongkang yang selama ini menjadi impian panjang masyarakat selama 13 tahun.

BACA JUGA: Desa Kedang Ipil Terima SK Pengakuan Masyarakat Hukum Adat Pertama di Kukar

Bupati Aulia mengungkapkan rasa syukur atas rampungnya pembangunan jembatan yang dinilai sangat strategis untuk mendukung mobilitas masyarakat dan mempercepat distribusi barang.

Menurutnya, dengan jembatan baru ini, arus lalu lintas menjadi lebih lancar setelah sekian lama kendaraan harus bergantian melintas di jembatan sementara dengan sistem buka tutup.

“Kami harap aktivitas warga juga berjalan dengan baik dan lancar. Kehadiran jembatan ini sangat berarti bagi kelancaran ekonomi masyarakat,” ujar Aulia.

Ia menegaskan, Pemkab Kukar akan terus berupaya memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, terutama di bidang infrastruktur jalan yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah.

BACA JUGA: 235 KK Transmigran di Jonggon belum Terima Sertifikat Lahan, Pemkab Kutai Kartanegara akan Data Ulang

Pihaknya juga berkomitmen menuntaskan jalur penghubung yang melintasi jalan perusahaan PT Bara Bara Energy (BBE) dengan menggandeng Pemkot Samarinda dan Pemprov Kaltim.

“Pesan saya, manfaatkan dan jaga jembatan ini dengan baik. Lampu penerangan jalan juga sudah terpasang, mari kita rawat bersama,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Aulia menuturkan, bahwa wilayah Jongkang akan menjadi kawasan investasi baru di Kukar.

Potensinya yang strategis mendorong rencana pembentukan kota baru yang diharapkan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di masa mendatang.

Sumber: