Ribuan Pekerja Hadapi Transisi di Akhir Proyek RDMP Balikpapan, Pertamina Tegaskan Tak Ada PHK Massal
Pekerja proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan beraktivitas di kawasan kilang milik Pertamina.-ist/PT KPB-
Beberapa program unggulan yang dijalankan, antara lain Kasih Paham Ndor, yakni pelatihan langsung untuk meningkatkan keterampilan teknis pekerja lapangan seperti bekerja aman di ketinggian, penggunaan alat gerinda, dan penanganan bahan kimia berbahaya.
Kemudian, Forsasa (Forum Sahabat Safety), yaitu wadah pengembangan kompetensi bagi tenaga keselamatan (safetyman) agar memiliki kemampuan teknikal dan non-teknikal yang mumpuni.
"Kami berharap peningkatan kompetensi ini menjadi bekal penting bagi tenaga kerja untuk melanjutkan karier di proyek energi nasional lainnya, termasuk proyek Pertamina di wilayah lain," harapnya.
Asep menyebut, RDMP Balikpapan selama ini berperan sebagai motor ekonomi lokal di Kaltim.
Oleh karena itu, setelah fase konstruksi selesai, fokus perusahaan beralih untuk menjaga agar dampak ekonomi lokal tetap berkelanjutan.
"Kami akan mendorong pengembangan peluang usaha mikro dan jasa penunjang kilang, serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam memperkuat kapasitas ekonomi masyarakat sekitar wilayah operasi," terangnya.
Asep menerangkan, setelah kilang resmi beroperasi, PT KPB juga mulai mengimplementasikan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR).
Tujuannya untuk mendorong kemandirian masyarakat serta menjaga efek pengganda ekonomi di Balikpapan dan sekitarnya.
Disamping itu, Pertamina juga memastikan koordinasi aktif dengan Pemerintah Kota Balikpapan dan Dinas Tenaga Kerja dalam memastikan proses transisi berjalan sesuai ketentuan.
KPB juga mendorong agar seluruh kontraktor pelaksana berkomunikasi terbuka dengan pekerjanya dan menunaikan kewajiban ketenagakerjaan secara penuh.
"Sinergi antara perusahaan, kontraktor, dan pemerintah menjadi kunci dalam menjaga stabilitas sosial serta memastikan manfaat proyek RDMP dapat terus dirasakan masyarakat secara berkelanjutan," pungkas Asep.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
