Balikpapan Rencanakan Pembangunan 2 Sekolah Terpadu di Kawasan Wika dan Islamic Center
Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud menyatakan pihaknya berencana membangun 2 sekolah terpadu di Balikpapan Selatan dan Utara.-(Foto/ Istimewa)-
"Model terpadu ini akan jauh lebih efisien, baik dari sisi pengelolaan maupun kenyamanan anak-anak. Cukup satu lokasi untuk tiga jenjang," imbuhnya.
Khusus pembangunan jenjang SMA yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Rahmad mengatakan bahwa koordinasi telah dilakukan.
BACA JUGA: Pemkot Balikpapan Alokasikan Rp27 Miliar untuk Seragam Gratis bagi 92 Ribu Siswa Baru
BACA JUGA: Takut Tanah Diklaim, Warga Sepinggan Raya Geruduk Kantor Kecamatan
"Sudah kita komunikasikan dengan provinsi. Jadi kita bisa jalan bersama, tidak saling tunggu," sebutnya.
Salah satu keunggulan proyek itu, yakni tersedianya lahan tanpa kendala pembebasan. Hal tersebut memungkinkan perencanaan lebih cepat.
Saat ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) tengah menyusun Detail Engineering Design (DED) sebagai dasar pembangunan fisik.
"Kalau anggaran tersedia tahun depan, kita siap mulai pengerjaan fisik di 2026," ungkap Rahmad.
BACA JUGA: Proses Administrasi RS Balikpapan Barat Masih Berjalan, Pembangunan Fisik Belum Dimulai
BACA JUGA: TPA Manggar Bakal Penuh 2026, Begini Rencana Pemkot Balikpapan ke Depan
Rencana tersebut melanjutkan deretan pembangunan sekolah baru yang telah dilakukan Pemkot dalam beberapa tahun terakhir.
Di antaranya SMP Negeri 25 di Kampung Atas Air, SD Negeri 016 di Balikpapan Selatan, dan SMP Negeri 26 di kawasan Balikpapan Regency.
2 sekolah terbaru, SMPN 27 dan SMPN 28, masing-masing berdiri di Balikpapan Tengah dan Timur, melengkapi pemerataan akses pendidikan lintas kecamatan.
Rahmad menegaskan bahwa kesiapan infrastruktur pendidikan bukan semata proyek fisik, tetapi bagian dari kesiapan sistemik kota menghadapi perannya sebagai simpul pertumbuhan baru.
BACA JUGA: DPRD Dorong Evaluasi Retribusi Parkir Balikpapan, Soroti Potensi Beban Warga dan Kebocoran Setoran
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:

