Bankaltimtara

Taman Anak di Balikpapan Akan Dilengkapi Ruang Baca Digital, Ini Kata Psikolog

Taman Anak di Balikpapan Akan Dilengkapi Ruang Baca Digital, Ini Kata Psikolog

Salah satu Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) yang ada di kawasan Taman Tiga Generasi, Sepinggan Balikpapan Selatan. -chandra/disway-

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Pemkot Balikpapan terus mengembangkan taman bermain khusus anak di setiap kelurahan.

Kepala DP3AKB Kota Balikpapan, Heria Prisni, mengungkapkan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari serangkaian aksi nyata, untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak.

“Kami sudah rencanakan pembangunan taman ramah anak di lima kecamatan dan 34 kelurahan se-Kota Balikpapan."

"Ini menjadi bagian dari upaya nyata mewujudkan lingkungan yang aman dan mendukung tumbuh kembang anak,” tuturnya saat dikonfirmasi, Rabu (23/4/2025)

BACA JUGA:Tantangan Pendidikan di Balikpapan: Kekurangan Guru dan Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran 

BACA JUGA: Berhasil Gagalkan Upaya Bunuh Diri, Enam Anggota Polresta Balikpapan dapat Penghargaan

Menurutnya, taman-taman ini lebih dari sekadar fasilitas rekreasi, tetapi juga dirancang dengan mengintegrasikan aspek edukasi.

DP3AKB pun menggandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk memastikan bahwa setiap taman tidak hanya memenuhi standar keamanan dan kenyamanan bagi anak, tetapi juga selaras dengan prinsip-prinsip keberlanjutan lingkungan.

“Ketika DLH membangun taman hijau, kami masuk dengan konsep taman ramah anak. Jadi, bukan sekadar taman biasa, melainkan ada elemen edukasi, perlindungan, dan ruang berekspresi yang sesuai dengan kebutuhan anak,” jelas Heria.

Saat ini, Balikpapan baru memiliki tiga taman ramah anak yang menjadi ruang publik favorit bagi keluarga, salah satunya berlokasi di kawasan Taman Tiga Generasi, Balikpapan Selatan.

Ke depan, Heria menegaskan tidak hanya fokus pada penambahan jumlah taman, tetapi juga peningkatan kualitas fasilitas di dalamnya.

Salah satunya dengan inovasi yang tengah digarap adalah penyediaan ruang baca digital di taman-taman tersebut.

“Melalui kerjasama dengan Dinas Perpustakaan (Dispukar) Kota Balikpapan, anak-anak nantinya dapat mengakses buku digital dengan mudah melalui sistem barcode yang terhubung langsung ke koleksi perpustakaan,” tambahnya.

Nantinya anak-anak bisa membaca buku digital di taman hanya dengan memindai barcode yang telah terhubung ke sistem perpustakaan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait