KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Di balik seragam abu-abunya sebagai Kepala Satuan (Kasat) Samapta Polres Kutai Kartanegara, Iptu Encek Indrayani adalah sosok yang dikenal memiliki hati besar.
Tidak hanya mendedikasikan hidupnya untuk menjaga ketertiban masyarakat, ia juga mengabdikan diri dalam membina masyarakat melalui Majelis Taklim Safinatunnajah yang ia dirikan pada tahun 2021.
Majelis ini lahir dari keyakinannya bahwa ilmu agama adalah bekal hidup yang paling penting.
Iptu Indra sangat ingin membagi ilmu kepada masyarakat tentang tata cara ibadah yang benar, dari wudhu hingga salat.
BACA JUGA : Deklarasi Akbar Dendi-Alif Disambut Antusias Ribuan Masyarakat Kukar
Dirinya meyakini itu adalah cara untuk mendekatkan diri kepada tuhan dan sesama.
Namun, di balik semua itu, ada kisah hidup yang penuh liku dan inspirasi yang mendorongnya untuk berbagi lebih dari sekadar tugas kepolisian.
"Majelis Taklim itu saya dirikan untuk wadah belajar, agar ilmu agama bisa bermanfaat bagi masyarakat," kata Indra kepada Nomorsatukaltim, pada 20 September 2024.
Majelis Safinatunnajah didedikasikan oleh Indra menjadi tempat berkumpulnya orang-orang yang haus akan pemahaman agama, terutama mereka yang selama ini merasa jauh dari bimbingan spiritual.
BACA JUGA : Relawan Damkar: Pernah Diminta Kerjakan PR Matematika
Tidak hanya untuk orang dewasa, Iptu Encek juga merangkul para generasi muda untuk ikut bergabung dalam majelis, agar tidak terjeremus dalam salahnya pergaulan.
"Anak-anak jalanan itu saya rangkul agar mereka punya tempat belajar agama, biar mereka tau bagaimana cara berwudhu, bagaimana salat yang benar, agar menjadi pribadi yang lebih baik," ungkapnya.
Tindakan ini bukan sekadar memberi ilmu, tetapi juga menyelamatkan mereka dari kerasnya hidup di jalanan.
Di bawah naungan Majelis Taklim ini, anak-anak ini tidak hanya belajar agama, tetapi juga dituntun untuk peduli terhadap lingkungan dan sesama.
BACA JUGA : Jalan Poros Tenggarong-Loa Janan Ambles