RKPD Paser 2025, Fokus Tingkatkan Kualitas Pendidikan dan Kesehatan

Jumat 13-09-2024,11:00 WIB
Reporter : Achmad Syamsir Awal
Editor : Hariadi

"Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Paser ditargetkan naik sebesar 2,12 persen, dari realisasi 2023 sebesar 1,38 persen menjadi 3,5 persen pada 2025," sambungnya.

BACA JUGA: Pendaftaran CPNS Ditutup, Pelamar di Pemkab PPU capai 2.801 Orang

BACA JUGA: Masih Jauh dari Target, Kontingen Kaltim Peringkat 12 Sementara di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Pertumbuhan sektor ekonomi lokal atau non tambang ditargetkan naik sebesar 1,35 persen dari realisasi tahun 2023. Yaitu dari pertumbuhan 6,33 persen menjadi 7,68 persen pada 2025.

Pertumbuhan sektor akomodasi dan makan minum tahun 2025 diperkirakan sebesar 0,58 persen, atau naik 0,24 persen dari realisasi 2023 sebesar 0,34 persen.

Target kedua, yakni meningkatkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien melalui pemerintahan yang profesional, partisipatif dan transparan. 

BACA JUGA: Keterangan Lengkap Saksi Ahli: Kasus Mutasi 'AFF Sembiring vs Akmal Malik’

BACA JUGA: Tak Ada Urgensi, Mutasi Pejabat oleh Pj Gubernur Kaltim Dinilai Serampangan

Target ini mencakup indeks reformasi birokrasi sebesar 75 atau B pada 2025. Angkanya diharapkan naik dari 2023 yang nilainya 62,56. 

Berikutnya, nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (SAKIP) ditarget 75 atau B di 2025. Angkanya ditarget naik dibandingkan tahun lalu yang nilainya 60,16.

"Indeks pengelolaan keuangan daerah target 2025 adalah 85, naik dari 2023 yang nilai indeksnya 82,649. Nilai IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat) pada tahun depan 85 persen, naik sebesar 1,34 persen dari 2023 dimana nilainya 83,76 persen. Kemudian angka kriminalitas 2025 diperkirakan 

10 per 100 ribu penduduk, diupayakan turun dari 2023 yaitu 13,91 per 100 ribu penduduk," urainya.

BACA JUGA: Luasan Kawasan ANKT Berau 83.000 Hektare, 10 Persen Dirambah Masyarakat

BACA JUGA: Gagal 'Move On' dari Trauma Masa Kecil? Begini Cara Deteksi sekaligus Mengatasinya

Target ketiga yakni mengurangi ketimpangan antar wilayah melalui peningkatan aksesibilitas infrastruktur yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. 

Indeks Gini ditargetkan 0,275 pada 2025, atau turun 0,017 dari realisasi 2023 sebesar 0,292. 

Kategori :