BERAU, NOMORSATUAKALTIM.COM - Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Berau menggelar Workshop Jurnalistik 2024, pada Jumat (2/8/2024).
Workshop tersebut bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan baru, tentang bagaimana menjadi jurnalis yang kreatif dan kritis terhadap sesuatu hal.
Adapun narasumber pada workshop tersebut diantaranya Wakil Direktur Kompetensi PWI Pusat, Endro S Efendi dan Ketua PWI Kalimantan Timur (Kaltim), Abdurrahman Amin.
BACA JUGA : Akses Internet Mahulu Sulit, Penerapan Kurikulum Merdeka Tak Lancar
Endro S Efendi menyampaikan, bahwa pers merupakan sebagai pilar demokrasi ke-4, sehingga jurnalis selalu berdampingan dengan demokrasi.
"Selain itu, pers juga bertanggung jawab dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dengan menyajikan informasi yang akurat dan berkualitas sebagai pendidikan politik di masyarakat," ucapnya.
Menurutnya, jurnalis harus mampu membangkitkan nalar publik sebagai petunjuk sebelum menentukan pilihan.
"Juga harus bersikap profesional dan memiliki integritas serta kredibilitas," tuturnya.
BACA JUGA : Bus Bacitra Kembali Beroperasi, Tetap Gratis Sampai Akhir Tahun
Endro juga menjelaskan, jurnalis harus punya tujuan atau visi, seperti jurnalisme damai untuk membendung keterbelahan atau polarisasi.
"Jurnalis ini dapat mengarahkan masyarakat untuk memilih secara objektif dan rasional. Kemerdekaan pers adalah milik masyarakat meningkatkan kemampuan jurnalis dengan terus belajar dan perusahaan pers harus berbadan hukum," jelasnya.
Sementara itu, Ketua PWI Kaltim, Abdurrahman Amin menegaskan, bahwa profesi sebagai wartawan khususnya yang tergabung di PWI harus memiliki urgensi dan relevansi.