8 Menu Wajib yang Disajikan Pada Perayaan Imlek 2025

8 Menu Wajib yang Disajikan Pada Perayaan Imlek 2025

Ilustrasi makanan khas yang disajikan pada perayaan Imlek.-istimewa -

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM- Imlek adalah perayaan tahun baru Cina atau tahun baru bagi masyarakat etnis Tionghoa yang sekaligus perayaan hari penting keagamaan Konghucu.

Hari Raya Imlek merupakan hari awal dalam penanggalan masyarakat Tionghoa dan biasanya dirayakan dengan berbagai cara.

Tahun 2025 ini, perayaan Imlek jatuh pada tanggal 29 Januari.

Masyarakat Tionghoa pada perayaan Imlek biasanya menghias rumah dengan dekorasi khas Imlek, membaca shio, pesta kembang api, bag-bagi angpao, hingga jamuan makan besar.

BACA JUGA: Seri atau Kalah lawan Persekabpas, Persiba Balikpapan Masih Punya Peluang Lolos, Begini Skenarionya

BACA JUGA: Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 25 Januari Naik Rp3.000 Per Gram, Edisi Imlek 8 Gram Rp13 Jutaan

Sama seperti perayaan-perayaan lain yang tidak bisa dipisahkan dengan menu makanan khas, Imlek juga memiliki menu makanan khas.

Cara menyantapnya juga dilakukan secara khusus serta mengandung berbagai makna penting.

Masyarakat Tionghoa percaya bahwa sajian-sajian tersebut akan membawa keberuntungan di tahun yang akan datang.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut 8 menu makanan yang wajib ada saat Tahun Baru Imlek beserta cara menyantap dan maknanya:

BACA JUGA: Jangan Anggap sebagai Musuh, Begini Dampaknya Jika Tubuh Kekurangan Garam

BACA JUGA: 7 Makanan Tidak Disukai Anak, Tapi Penting untuk Tumbuh Kembang Mereka

1. Kue Keranjang (Nian Gao)

Menu satu ini menjadi kewajiban untuk disajikan. Kue yang juga disebut nian gao, ini biasanya dibuat menjelang Tahun Baru Imlek.

Bentuknya kue yang bulat, menurut kepercayaan masyarakat Tionghoa, melambangkan harapan agar keluarga selalu bersatu dan juga rukun.

Sedangkan terkait teksturnya yang lengket, dimaknai sebagai simbol keakraban anggota keluarga.

Dalam penyusunan juga dilakukan secara khusus, yakni disusun secara bertingkat, dari ukuran kue kecil, hingga ukuran paling besar yang maknanya adalah rejeki dan kemakmuran terus meningkat.

BACA JUGA: Cukai Diberlakukan Juli 2025, Berikut Efek Samping Minuman Berpemanis dalam Kemasan

BACA JUGA: Banjir di Kota Bangun Belum Surut, Kapolsek Sebut Rumah Penduduk Masih Aman

2. Mie Panjang (Siu Mie)

Selanjutnya mie goreng atau sering juga disebut siu mie juga menjadi keharusan dalam perayaan Imlek. Siu mie memiliki makna panjang umur, kebahagiaan, serta rezeki yang berlimpah.

Cara menyantapnya pun berbeda, yakni menyantap secara utuh dari ujung tanpa menyisakan sedikitpun.

3. Ayam atau Bebek

Sajian khas Imlek berikutnya adalah ayam yang diganti dengan bebek. Makanan khas Imlek ini harus disajikan secara utuh sebagai simbol dari keluarga yang utuh dan bahagia.

BACA JUGA: Studi Buktikan Daging Olahan dan Alkohol Mampu Tingkatkan Risiko Kanker

BACA JUGA: Pertahankan ANKT, Disbun Berau Awasi Perusahaan Perkebunan

4. Babi Panggang

Olahan babi biasanya disajikan dalam bentuk yang bervariasi, tetapi proses santapnya dilakukan bersama keluarga.

Pada perayaan Imlek, orang-orang menganggap babi sebagai pembawa keberuntungan karena menyerupai kantong yang dapat menampung rejeki.

5. Ikan Bandeng

Ikan bandeng juga menjadi salah satu makanan wajib yang harus ada pada saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Makanan yang harus disajikan utuh pada perayaan Imlek ini dianggap sebagai simbol rejeki dan bisnis yang lancar.

BACA JUGA: Waspada 8 Dampak Buruk Kesehatan jika Konsumsi Durian Secara Berlebihan

BACA JUGA: Stadion Gentung Temiang akan Digunakan untuk Cabor Sofbol dan Kriket di Porprov 2026

6. Yu Sheng

Makanan khas lainnya adalah yu sheng (yee sang), yakni sajian Imlek berupa salad ikan segar (biasanya tuna atau salmon).

Dalam penyajian, biasanya diberi tambahan irisan sayur segar seperti lobak dan wortel.

Tradisi menyantap yu sheng juga disebut lo hei. Sebutan lain ini digunakan apabila proses menyantapnya dilakukan beramai-ramai bersama keluarga.

7. Sup Delapan Bentuk (Eight Treasure Soup)

Makanan khas Imlek ini cukup populer dan menjadi salah satu sajian wajib.

BACA JUGA: Lebih dari Sekedar Pelengkap, 7 Bumbu Dapur Ini Mampu Turunkan Gula Darah

BACA JUGA: Kota Samarinda Catat Tren Positif di 2024: Kemiskinan Turun, IPM Naik

Sup ini dibuat dengan beberapa bahan dasar yaitu teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, abalone, jamur hitam, kacang ginkgo, serta biji lotus.

Dengan menyantap sup delapan bentuk ini saat Imlek, diharapkan bisnis atau usaha yang mampu berkembang dengan cepat di tahun baru.

8. Jeruk Mandarin

Jeruk mandarin selalu saja disajikan pada perayaan tahun baru Imlek. Penyajian jeruk mandarin ini biasanya disajikan karena melambangkan kemakmuran dan rejeki yang selalu bertumbuh.

Jeruk mandarin biasanya disajikan lengkap dengan daun sebagai lambang dari kehidupan dan kesejahteraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: