Motif Pembacokan di Paser Belum Terungkap, Tim Gabungan Kepolisian Kaltim Fokus Selidiki Pelaku

“Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif dan tidak mempercayai informasi yang belum terbukti kebenarannya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Yuliyanto menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Rusel dan berharap keluarga korban diberi kekuatan dalam menghadapi musibah ini. 

“Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga arwah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” ungkapnya.

BACA JUGA : Ekonom: Kelas Menengah-Bawah Paling Terdampak Penerapan PPN 12 Persen

Penyelidikan intensif terus dilakukan oleh kepolisian untuk mengungkap kronologi dan motif di balik kejadian yang diduga melibatkan Orang Tak Dikenal (OTK) ini.

Diberitakan sebelumnya bahwa Beredar video terjadi aksi dugaan penganiayaan di Dusun Muara Kate, Desa Muara Langon, Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser.

Masih dalam video itu terlihat 2 orang pria terkapar dengan berlumuran darah. Kejadian itu terjadi pada Jumat (15/11/2024) sekira pukul 04.30 Wita, saat tengah berada di posko.

Diinformasikan 1 orang diantaranya dikabarkan meninggal dunia, dan satunya kritis. Kini tengah dilakukan penanganan medis di RSUD Panglima Sebaya.

Kapolres Paser, AKBP, Novy Adi Wibowo, membenarkan adanya peristiwa Jumat subuh itu. "Ini saya mau ke lokasi (TKP) cek dulu. Pada intinya emang benar ada kejadian dugaan yang dilakukan OTK (orang tak dikenal)," kata Novy, saat dikonfirmasi awak media.

BACA JUGA : Beri Kesempatan Anak Selesaikan Masalahnya Sendiri, Ini Manfaatnya di Masa Depan

Pihak kepolisian mendapatkan laporan adanya aksi kejahatan di Posko Dusun Kate sekira pukul 05.00 Wita. Kedua korban diduga diduga dibacok.

"Satu orang dinyatakan meninggal dunia saat di rumah sakit. Dari hasil pemeriksaan ada luka bacok di leher bagian kanan. Disampaikan dokter seperti itu, meninggalnya akibat bacokan. Sedangkan satu korban lainnya masih dilakukan tindakan medis," jelasnya.

Saat ini, petugas masih menggali informasi dari lokasi kejadian guna memastikan seluruh detail insiden. Dukungan masyarakat dan tokoh setempat dianggap penting untuk menjaga situasi tetap aman selama proses penyelidikan berlangsung.

BACA JUGA : KPU Samarinda Gelar Simulasi Pencoblosan, Libatkan Ratusan Warga

“Kami mengapresiasi peran masyarakat dan tokoh-tokoh lokal yang terus membantu menciptakan suasana kondusif,” pungkas Kombes Pol Yuliyanto.

Sumber: