Presiden Jokowi Membentuk Badan Gizi Nasional, Apa Saja Tugasnya?

Presiden Jokowi Membentuk Badan Gizi Nasional, Apa Saja Tugasnya?

Presiden Jokowi membentuk Badan Gizi Nasional melalui Perpres Nomor 83 Tahun 2024.-(Foto/BPMI Setpres)-

Badan ini juga akan berfokus pada pemenuhan gizi bagi peserta didik di berbagai jenjang pendidikan, termasuk pendidikan umum, kejuruan, keagamaan, dan pesantren.

Struktur organisasi Badan Gizi Nasional terdiri dari Dewan Pengarah dan Pelaksana. 

Dewan Pengarah bertugas memberikan arahan strategis, sementara Pelaksana bertanggung jawab atas implementasi kebijakan dan program di lapangan. 

BACA JUGA: Ikuti Upacara Kemerdekaan, Joni: Ini Ajang Memperteguh Semangat Kebangsaan

BACA JUGA: Studi: Memberikan HP ke Anak Tantrum, Memperlemah Kemampuan Mereka Mengontrol Emosi

Tugas dan Fungsi Badan Gizi Nasional

Sebagai lembaga yang baru dibentuk, Badan Gizi Nasional memiliki sejumlah tugas. 

Tugas utama badan ini adalah mengoordinasikan, merumuskan, dan menetapkan kebijakan teknis di bidang sistem dan tata kelola gizi nasional. 

Selain itu, badan ini juga bertanggung jawab untuk memastikan penyediaan dan penyaluran bahan pangan bergizi yang merata di seluruh wilayah Indonesia.

Fungsi lain dari Badan Gizi Nasional meliputi promosi dan kerja sama, baik di tingkat nasional maupun internasional, serta pemantauan dan pengawasan terhadap implementasi kebijakan pemenuhan gizi. 

BACA JUGA: Isran-Hadi Resmi Maju di Pilgub Kaltim 2024, Pengamat: Ini Ancaman Bagi Rudy Mas'ud

BACA JUGA: Dapat SK Dari DPP Gerindra, Bulan-Fathra Resmi Maju di Pilkada Mahulu 2024

Badan ini juga akan mengelola aset negara yang menjadi tanggung jawabnya, serta memberikan dukungan administratif kepada seluruh unsur organisasi di lingkungan Badan Gizi Nasional.

Dengan pembentukan Badan Gizi Nasional, pemerintah berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemenuhan gizi yang lebih baik. 

Langkah ini juga diharapkan dapat mengurangi angka stunting dan masalah gizi buruk yang masih menjadi tantangan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: