Upaya Tingkatkan Kualitas SDM Berakhlak Mulia, Bupati Kukar Tetapkan Syarat Mengaji untuk Seleksi Jabatan

--

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM – Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berakhlak mulia, Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, mengumumkan kebijakan baru yang mewajibkan mengaji sebagai syarat dalam seleksi jabatan di pemerintahan daerah.

Pengumuman ini disampaikan saat Safari Subuh yang diadakan di Langgar Ar Rahman, Kecamatan Kembang Janggut.

Kebijakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa calon pejabat memiliki dasar agama yang kuat dan kesediaan untuk terus belajar.

Bupati Edi menegaskan bahwa pemahaman dan pengamalan nilai-nilai agama adalah aspek penting yang harus dimiliki oleh para pemimpin daerah untuk membentuk pemerintahan yang berintegritas dan bertanggung jawab.

BACA JUGA : HUT ke-41 Desa Kota Bangun III Dimeriahkan dengan Festival

Bupati Edi menekankan pentingnya peran pendidikan formal dan non-formal dalam mencapai tujuan tersebut.

“Kita perlu dukungan dari semua pihak, baik dari lembaga pendidikan maupun pondok pesantren,” ujar Edi.

BACA JUGA : Dikabarkan Anggaran Pendapatan Kukar Defisit Rp 1,3 T, Edi: Tak Perlu Khawatir

Selain itu, Bupati Edi juga menyerahkan bantuan berupa 5 rol ambal, 1 perangkat wireless, 20 mukena, 10 Al-Qur'an, 10 Iqra, dan 10 Yasin kepada H. Musrin, Marbot Langgar Ar Rahman.

Bantuan ini merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap pengelolaan dan perawatan rumah ibadah.

Bupati menyampaikan apresiasi kepada H. Musrin dan takmir langgar atas dedikasi mereka dalam mengelola rumah ibadah, yang telah memberikan kontribusi besar bagi kesejahteraan spiritual masyarakat setempat.

BACA JUGA : Edi Damansyah: Jangan Ada Anak Putus Sekolah karena Biaya

Kegiatan Safari Subuh ini juga diisi dengan tausiyah dan doa oleh KH Harun Nur Rasyid, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama, yang menambah keberkahan dan makna dalam acara tersebut.

Sumber: