Tertidur saat Terbangkan Pesawat, Dua Pilot Batik Air Dinonaktifkan
Pesawat milik maskapai Batik Air.-(Getty Images)-
Jejak penerbangan Batik Air rute Kendari - Jakarta pada 25 Januari 2024.-(Ist/ KNKT)-
Kelelahan Pindahan Rumah
Menurut hasil keterangan yang diterima KNKT, Kopilot mengaku kelelahan karena membantu mengurus bayi kembarnya yang berusia 1 bulan dan sempat pindah rumah.
BACA JUGA: Ducati Kembalikan Keganasan Marc Marquez, Tercepat di Track Basah Sirkuit Lusail Qatar
"Selama persiapan penerbangan, second in command (SIC atau kopilot) mengabarkan pilot in command (PIC atau pilot) bahwa dia kurang istirahat," tulis KNKT dalam laporan pendahuluan (preliminary report) terkait penerbangan tersebut, Sabtu (9/3/2024).
Pada 23 Januari, kopilot libur dan bangun pukul 08.00 WIB. Setelah itu, dia pindahan rumah.
"Setelah packing selesai sore harinya, SIC berangkat ke tempat barunya rumah dalam waktu sekitar satu setengah jam," lanjut keterangan KNKT.
Proses pindah rumah dilanjutkan kopilot pada 24 Januari. Dia kembali di rumah baru pukul 14.00 WIB dan kembali membereskan barang-barang pindah rumahnya.
BACA JUGA: Tim SAR Temukan Puing Pesawat Smart Aviation, Terpantau Api Unggun dari Udara
Dia tidur sekitar 19.00 WIB namun beberapa kali terbangun untuk membantu menjaga bayi kembarnya. Dia lalu bangun pada pukul 24.00 WIB dan bersiap menuju bandara.
"SIC (kopilot) merasa kualitas tidurnya menurun akibat beberapa kali terbangun," tambahnya.
Kopilot tiba di Bandara Soekarno-Hatta pukul 01.26 WIB dan menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum bertugas. Hasilnya, kondisi kopilot dianggap layak bertugas.
"Darah tekanan dan detak jantung PIC normal, dan tes alkohol negatif yang kemudian dianggap layak untuk tugas penerbangan. SIC kemudian mempersiapkan penerbangan bersama awak lainnya," jelasnya.
BACA JUGA: 125 Pelanggar Terjaring Operasi Keselamatan Mahakam, Pengguna Helm Proyek Jadi Sasaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: