Pastikan Stabilitas Pangan Sepanjang 2024, Bulog Akan Impor 2 Juta Ton Beras

Pastikan Stabilitas Pangan Sepanjang 2024, Bulog Akan Impor 2 Juta Ton Beras

Pastikan Stabilitas Pangan Sepanjang 2024, Bulog Akan Impor 2 Juta Ton Beras-(ist)-

NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Republik Indonesia berencana mengimpor 2 juta ton beras pada tahun depan guna memastikan ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) di tahun 2024.

 

Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi mengatakan, pemerintah telah memerintahkan Bulog untuk mengimpor beras dalam rangka memenuhi cadangan beras untuk tahun depan. Impor beras sebanyak 2 juta ton untuk tahun 2024 diambil dari kekurangan impor pada tahun 2023 yang mencapai 1,3 juta ton.

 

“Jadi,Indonesia membutuhkan 2 juta ton beras impor untuk mengatasi ketidakpaastian yang dibutuhkan tahun 2024. Itu akan kita coba mencari yang terbaik," kata Bayu.

 

Dikatakan Bayu, Bulog saat ini sedang menjajaki pendekatan dengan negara Thailand untuk impor beras dengan skema Business to Business (B2B) dan Government to Government (G2G).

 

“Sedangkan untuk negara India kita lakukan hanya melalui G2G.,” katanya.

 

Bayu menegaskan pentingnya stabilitas pangan meskipun harus dengan cara impor. Hal ini untuk memastikan ketersediaan beras kedepannya aman bagi masyarakat terlebih untuk masyarakat berpendapatan rendah. Menurtunya, stabilitas pangan adalah sesuatu yang amat sangat penting, instabilitas sangat mengganggu kehidupan.

 

“Ekonomi akan lebih baik apabila produk dan harganya stabil,” lanjutnya.

 

Ia memastikan bahwa dengan stok pangan yang dikuasai dan dikelola saat ini, Bulog akan siap menjaga stabilitas pangan di tahun 2024. Selain itu, masih ada stok dalam perjalanan dan tambahan baru penugasan pengadaan stok dari pemerintah maka jumlahnya akan makin kuat untuk kebutuhan penyaluran sampai tahun depan guna mempertahankan stabilitas harga pangan di masyarakat.

 

“ Untuk stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikuasai BULOG saat ini ada sebanyak 1,26 juta ton. Lalu masih ada stok beras yang masih dalam perjalanan menuju gudang-gudang BULOG sebanyak 494 ribu ton serta juga masih ada sisa kuota tambahan penugasan pengadaan sebanyak 500 ribu ton. Jadi untuk stok beras ini jumlahnya sangat kuat untuk program stabilitas harga menghadapi tahun 2024”, kata Bayu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: disway.id