KPK Gandeng Pemkab Kutim Gelar Bimtek Keluarga Berintegritas, Berharap Bersama-sama Cegah Korupsi

KPK Gandeng Pemkab Kutim Gelar Bimtek Keluarga Berintegritas, Berharap Bersama-sama Cegah Korupsi

Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK RI, Kumbul Kusdwijanto Sudjadi-(Disway/Adhi)-

"Jadi para penyelenggara negara, kami ingatkan bahwa tugas mereka untuk melayani masyarakat, memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. Kemudian jangan sampai melakukan korupsi termaksud juga keluarganya. Untuk apa, untuk saling mengingatkan," tandasnya.

Lebih jauh, Direktur Pembinaan Peran Serta Masyarakat KPK ini menambahkan, komisi anti rasuah ini juga telah melaksanakan keluarga berintegritas ditingkat menteri dan lembaga lain di Republik Indonesia ini.

Termasuk sampai ditingkat provinsi, kabupaten hingga tingkat desa.

Kepala Inspektorat Wilayah Kutim,  Muhammad Hamdan yang juga turut serta dalam kegiatan ini menambahkan, tujuan program ini adalah, untuk meningkatkan kapabilitas keluarga suami istri tentang pentingnya membangun keluarga berintegritas dan antikorupsi.

Selanjutnya kata dia, Bimtek keluarga berintegritas juga diharapkan dapat mendorong terbangunnya perilaku anti korupsi pada lingkungan keluarga pejabat daerah.

"Mendorong keluarga yang harmonis, saling menghargai, saling mencintai, saling mengingatkan untuk berbuat baik dan  tidak melakukan pelanggaran hukum," ujarnya.

"Dan, mendorong peran serta masyarakat dimulai dari lingkungan keluarga untuk tidak korupsi," sambungnya.

Hamdan juga berharap, para peserta Bimtek juga mampu memahami pentingnya keterbukaan antar pasangan suami istri dalam hal finansial. 

Dengan partisipasi semua pihak, diharapkan korupsi dapat dikurangi dimulai dari lingkungan keluarga. 

"Sehingga dapat menuju masa depan yang lebih baik lebih bersih, bermartabat dan sejahtera sesuai dengan tema pada hari ini," pungkasnya

Bimtek keluarga berintegritas mengusung tema "Bebayan Cegah Korupsi Molah Kutai Timur Sejahtera" diikuti 41 pasangan pejabat struktural Pemkab Kutim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: