Sidak Pasar Ramadan di Balikpapan, Satgas Pastikan Produk UMKM Halal dan Aman

Sidak Pasar Ramadan di Balikpapan, Satgas Pastikan Produk UMKM Halal dan Aman

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Sebanyak 17 sampel produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang dijual di Pasar Ramadan, di Pasar Baru, diteliti. Hasilnya, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) memastikan semuanya jajanan yang didagangkan, aman dikonsumsi.

Ketua Loka Pom Balikpapan Sumiaty Haslinda menyebut beberapa olahan oangan yang dijajakan sudah melalui serangkaian tes untuk memastikan higenitas dan keamanan produk UMKM. "Sejauh ini tidak ada produk yang mengandung bahan berbahaya," ujarnya, saat ikut dalam Inspeksi Mendadak (Sidak) yang dilaksanakan Satgas Penanganan COVID-19, Kamis (15/4/2021). Ia menyebut bahan berbahaya yang dimaksud seperti rhodamin b atau zat pewarna pada makanan, metanil, borax, formalin dan lainnya. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyebut kunjungan ke Pasar Ramadan rutin dilakukan setiap tahun. Pemkot bersama instansi terkait meninjau setidaknya 5 Pasar Ramadan di sekitaran Balikpapan Kota. Secara keseluruhan ada 18 pasar ramadan yang tersebar di seluruh kecamatan di Balikpapan. "Pertama protokol kesehatan (prokes) yang kita cek," ujarnya. Menurutnya, prokes menjadi sarat utama pemberian izin pembukaan Pasar Ramadan. Kemudian diikuti persiapan dari sisi keselamatan, kesehatan dan kehalalan produk UMKM yang dijajakan. "Makanan, kue, ikan, lauk pauknya, penyajiannya bagus tidak. Selain itu dicek kesehatan dan halalnya," terangnya. Ia menyebut instansi terkait seperti Dinas Kesehatan (Diskes) Balikpapan juga turut andil memastikan keamanan kesehatan makanan yang beredar di pasar Ramadan. Mulai dari persiapan bahan makanan sampai proses masaknya, atau dari hulu sampai hilirnya. "Supaya masyarakat juga nyaman. Tidak ada masalah dikemudian hari," tukasnya. Lagi pula, lanjutnya, Loka Pom Balikpapan juga sudah melaksanakan uji sampel beberapa jenis makanan yang dijual dan dipastikan memenuhi syarat layak konsumsi. Sehingga masyarakat tidak perlu takut untuk membeli makanan di Pasar Ramadan. "Artinya kita dorong dan beri semangat, supaya UMKM ini sukses tahun ini," katanya. Selain itu, ia menyebut pihak keamanan baik dari kepolisian, aparat TNI dan Satpol PP juga dilibatkan. Menurutnya, hal itu bukan untuk menakut-nakuti warga yang berjualan maupun pengunjung. Tapi untuk memberi semangat yang sama untuk menyukseskan kegiatan Pasar Ramadan tahun ini. (ryn/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: