Kamar Hotel HARRIS Steril Bebas Virus

Samarinda, Nomorsatukaltim.com - Pada masa adaptasi kebiasaan baru di tengah pandemi, mobilitas masyarakat seperti bekerja, berbelanja, hingga rekreasi masih menggeliat. Begitu pun industri perhotelan yang masih beroperasi mengakomodasi aktivitas masyarakat dengan mengedepankan protokol kesehatan. Salah satu hotel terkenal di Samarinda yang mengetatkan prosedur ekstra adalah Hotel HARRIS.

Hotel yang berlokasi di Jalan Untung Suropati, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda Kota ini memaksimalkan standar operasional baru sejak pandemi berlangsung. Seperti mewajibkan penggunaan masker dan maintenance sterilisasi setiap ruangan. Selain itu, ada inovasi baru yang dilakukan Hotel HARRIS ini. Untuk memaksimalkan pencegahan penyebaran virus COVID-19, menggunakan teknologi Ultraviolet (UV) Sanitizer. Teknologi sinar UV Sanitizer ini diketahui mampu membunuh virus dan bakteri di ruangan. Lampu UV Sanitizer dipercaya dapat mendekontaminasi udara dan air yang terpapar bakteri dan virus, salah satunya virus corona. Salah satu tujuannya, mencegah penyebaran virus COVID-19 yang menurut beberapa penelitian, menular melalui droplet yang disebarkan lewat transmisi udara (airborne). “Kami selalu mensterilkan ruangan kamar dengan UV Sanitizer. Untuk membunuh bakteri-bakteri. Bahkan, virus pandemi ini. Sehingga, aman sampai ke tangan pelanggan,” kata Marketing and Branding Manager HARRIS Hotel Samarinda, Leonita C Da Silva. Saat ditemui wartawan media ini, Selasa (16/3) pagi. Cara kerja teknologi ini yakni sinar UV Sanitizer dari lampu LED (Light Emitting Diode) dipasang di sistem pendingin. Lampu UV ini juga diletakkan pada central air handling unit dan setiap fan coil unit yang ada di setiap kamar. Serta area publik hotel HARRIS seperti lobi, restoran, ruang pertemuan, fitness, dan spa. Penggunaan lampu UV dimodifikasi melalui pemasangan di jalur pendingin udara seperti AC. "Memasang lampu UV Sanitizer di dalam pendingin dapat membantu proses sterilisasi setiap ruangan yang ada di hotel," ucap perempuan ramah ini. "Biasanya, sterilisasi dengan lampu UV dilakukan selama dua hingga tiga jam. Ruangan dibiarkan kosong, agar sinar UV tidak berinteraksi dengan manusia dan dapat membunuh virus serta bakteri di udara," bebernya. Leonita berharap, pemasangan teknologi lampu UV Sanitizer dan segenap protokol kesehatan lainnya, dapat membuat masyarakat dapat tetap beraktivitas dengan tenang, terutama ketika beristirahat di hotel. “Ini salah satu upaya kami mengamankan masyarakat agar tidak takut berpergian dan bekerja. Hidup mesti berlanjut. Jika aktivitas ekonomi mandek, itu jauh akan lebih berbahaya," ungkap Leonita. Terakhir, Leonita juga berharap tamu tetap dapat menikmati saat-saat yang menenteramkan selama berada di Hotel HARRIS dengan rasa aman. (top/zul)

Sumber: