Ramadan dan Kesehatan Mental: Cara Gen Z Menjaga Keseimbangan Emosi Saat Puasa

5.    Berbagi dengan Teman atau Keluarga
Menceritakan perasaan kepada orang yang dipercaya bisa membantu meringankan beban pikiran. 

Jika merasa tertekan, jangan ragu untuk berbagi cerita dengan teman dekat atau keluarga. Selain itu, bergabung dalam komunitas atau grup diskusi yang membahas kesehatan mental bisa memberikan dukungan tambahan.

BACA JUGA:Pakar: 'Haram' Berbuka Puasa dengan Teh Hangat bagi Penderita Asam Lambung

6.    Jaga Pola Makan yang Sehat
Nutrisi yang baik sangat berpengaruh pada kesehatan mental. Pastikan sahur dan berbuka dengan makanan bergizi, seperti buah, sayur, dan protein, untuk menjaga energi serta kestabilan suasana hati. 

Hindari konsumsi makanan berlemak tinggi atau berkafein yang bisa memengaruhi kualitas tidur dan emosi.

7.    Fokus pada Ibadah dan Kegiatan Positif
Mengalihkan perhatian dari stres ke kegiatan yang lebih bermanfaat seperti beribadah, membaca buku, atau mengikuti kegiatan sosial dapat membantu menjaga keseimbangan mental. 

BACA JUGA:Waspada! Ini Penyakit yang Perlu Diantisipasi Selama Bulan Ramadan

BACA JUGA:Persiapan Awal Menyambut Ramadan: Sehat, Hemat dan Khusyuk

Menghadiri kajian keagamaan atau mendengarkan ceramah inspiratif juga bisa memberikan ketenangan batin.

Dengan menerapkan tips di atas, Gen Z dapat menjalani Ramadan dengan lebih tenang dan sehat secara emosional. 

Ingatlah bahwa menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik selama bulan suci ini. 

Jika merasa stres berkepanjangan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional agar tetap bisa menjalani Ramadan dengan damai dan penuh makna. Semoga bermanfaat!

Sumber: