Pelaku Pelecehan Incar Perempuan saat Joging, Polisi Patroli di Stadion Sadurengas Paser

PASER, NOMORSATUKALTIM - Tindakan pelecehan dilaporkan marak terjadi di Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser akhir-akhir ini. Bahkan, Tindakan itu ramai diperbincangkan di media sosial (medsos) setelah adanya dua korban perempuan saat joging.

Korban yang tidak disebutkan namanya mempublish ke media sosial atas perlakuan tidak menyenangkan yang dia alami. Dalam keterangannya juga menyebutkan kendaraan hingga ciri-ciri pelaku.

Ciri-ciri pelaku yang disebutkan, yakni berkulit agak gelap, berbadan kurus dengan baju putih, celana pendek, helm putih menggunakan sepeda motor merek Honda Scoopy berwarna putih.

Dua perempuan yang menjadi korban, mendapat perlakuan pelecehan yang sama oleh orang yang tidak dikenal, yakni memegang bokong korban saat joging di Stadion Sadurengas dan jalan dekat stadion.

BACA JUGA: Dua Oknum Guru Honorer di Samarinda Dipenjara karena Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Muridnya

BACA JUGA: Ayah Kandung Balita Korban Pelecehan Seksual jadi Tersangka, Polda Kaltim Masih Dalami Motif

Setelah maraknya aksi pelecehan, pihak kepolisian mulai melakukan patroli di kawasan olahraga Stadion Sadurengas yang dilakukan rutin setiap hari.

Kanit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Ipda Arkam Biantoro menyampaikan, patroli dilakukan untuk memastikan keamanan di kawasan yang sebelumnya sebagai lokasi aksi pelecehan.

"Kami dari SPKT akan bergerak cepat dan responsif bila ada laporan dari masyarakat, paling lambat 15 menit akan meluncur ke TKP (lokasi kejadian)," kata Ipda Arkam, Selasa (13/5/2025).

Kasus pelecehan tersebut dipastikan menjadi atensi pihak kelolisian dan tengah dalam proses penyelidikan di lapangan untuk menangkap pelaku.

BACA JUGA: Nelayan di Desa Pondong yang Dilaporkan Hilang Sudah Ditemukan, Ternyata Nyasar Sampai ke Perairan Perbatasan

BACA JUGA: Sopir Truk Ditahan, Perbaikan Jembatan Busui Tunggu Mediasi

Kapolres Paser, AKBP Novy Adi Wibowo mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa waspada untuk memastikan keamanan di area publik.

"Jika menjadi korban atau menyaksikan tindak pelecehan, segera laporkan kepada ke polisi di nomor pengaduan 110," kata AKBP Novy. 

Sumber: