BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan (DP3) Kota Balikpapan, melalui Bidang Ketahanan Pangan menyalurkan beras Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) pada 4-6 November 2024.
Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Daerah (PERDA) Nomor 03 Tahun 2023, tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah.
Dan Peraturan Walikota (PERWALI) Nomor 01 Tahun 2024 yang mengatur tentang mekanisme pengadaan, pengelolaan, dan penyaluran cadangan pangan.
BACA JUGA:Dua Pengedar Narkoba Diringkus di Lokasi Berbeda, 5 Gram Sabu Diamankan
BACA JUGA:Dinkes Balikpapan Lakukan Pencegahan Peredaran Jajanan Latiao dari China
Kepala Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Balikpapan, Sri Wahjuningsih, menjelaskan bahwa penyaluran beras ini merupakan upaya Pemerintah Kota Balikpapan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana dan yang masuk dalam kategori miskin.
“Sebanyak 40 ton beras disalurkan kepada 4.000 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di beberapa kelurahan di Kota Balikpapan,” ujar Sri Wahjuningsih, saat dikonfirmasi, Senin (11/11/2024).
Penerima manfaat program ini terbagi menjadi dua kelompok sasaran. Kelompok pertama adalah masyarakat miskin yang tersebar di 11 kelurahan, yang teridentifikasi dalam Peta Ketahanan dan Kerawanan Pangan (FSVA) Kota Balikpapan 2023. Kelompok ini mencakup sebanyak 1.483 KK.
"Sasaran pertama adalah masyarakat miskin yang terdaftar dalam FSVA 2023, dengan prioritas utama pada mereka yang paling membutuhkan," jelasnya.
BACA JUGA:Pembangunan Jalan Feeder di Kawasan IKN Capai 78,94 persen, Ditargetkan Selesai Akhir Tahun
Kelompok kedua terdiri dari masyarakat yang terdampak bencana, yakni korban pasca-banjir dan tanah longsor pada 9 Agustus 2024, dengan total 2.517 KK.
"Untuk kelompok kedua, penyaluran ini sebagai bentuk respon cepat Pemerintah Kota Balikpapan terhadap kebutuhan pangan masyarakat yang terkena dampak bencana," tambahnya.
Sri Wahjuningsih juga mengatakan bahwa penyaluran beras ini juga menjadi bagian dari komitmen Pemkot Balikpapan untuk menjaga ketahanan pangan di wilayahnya, khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Program ini juga diharapkan dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat yang terdampak, serta memastikan mereka mendapatkan akses terhadap pangan yang cukup,” pungkasnya. (ADV)