BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebelumnya telah menetapkan bahwa masa kampanye pasangan calon (Paslon) pada Pilkada 2024 ini dimulai dari tanggal 25 September hingga 23 November 2024.
Untuk itu dalam rangka mendukung pelaksanaan Pemilu yang damai di Balikpapan, pihak paslon nomor urut 2 yakni Rendi-Eddy telah mempersiapkan tahapan kampanye ini.
Budiono selaku Ketua DPC PDIP Partai Pengusung Rendi-Eddy, mengonfirmasi pihaknya sudah memulai untuk melakukan tahapan kampanye ini. “Sudah mulai jalan sesuai zona,” ujarnya melalui pesan teks, Kamis (26/9/2024).
Ia juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat agar memahami bahwa pemilu harus berjalan dengan lebih baik tanpa adanya perpecahan.
BACA JUGA: Rahmad Mas'ud tak Hadiri Pengundian Nomor Urut, Rendi Dapat Isyarat Positif, Sabani Lontarkan Kritik
BACA JUGA: Resmi! KPU Balikpapan Tetapkan Nomor Urut 3 Paslon pada Pilkada 2024
“Untuk kampanye damai, kita memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa pemilu ini seharusnya semakin baik, jujur, adil, dan damai. Tidak ada lagi perpecahan karena bagaimanapun, pasangan calon itu hanya penyampaian visi, misi, gagasan, dan ide untuk yang lebih baik,” lanjut Budiono.
Budiono berharap agar masyarakat dapat menilai visi dan misi yang disampaikan oleh para calon, dengan harapan dapat mencapai Balikpapan yang lebih baik.
Ia juga mengakui beberapa isu penting yang menjadi perhatian masyarakat Balikpapan, termasuk keluhan terkait antrean minyak dan gas elpiji, serta masalah banjir.
“Saya juga tahu bahwa masyarakat mengeluh soal antrean minyak dan gas elpiji, belum lagi nanti banjir. Begitu, ya? Bagaimana dengan layanan PDAM kita yang belum maksimal? Saya katakan belum maksimal, ya,” jelasnya.
BACA JUGA: Masa Kampanye Pilkada 2024 Dimulai 25 September - 25 November 2024
BACA JUGA: Pilkada 2024: KPU Tak Fasilitasi Kampanye Kotak Kosong
Kampanye ini direncanakan berlangsung dengan cara yang jujur dan adil, mengutamakan diskusi dan dialog terbuka. “Kita pakai kampanye jurdil dan tentunya untuk Balikpapan damai,” tegas Budiono.
Sementara itu, dari pihak paslon nomor urut 3, yakni Sabani-Syukri menambahkan, bahwa pendekatan yang dilakukan dalam kampanyenya adalah dengan menjalin silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat.
“Ini masih sifatnya silaturahmi dengan tokoh saja dulu, untuk kampanye disesuaikan dengan zona,” ungkap Syukri Wahid sebagai Calon Wakil Wali Kota Balikpapan melalui pesan teks.
Syukri mengatakan pihaknya berfokus pada metode kampanye door to door, dimana ia dan timnya akan langsung menemui warga untuk mendengarkan keluhan dan aspirasi mereka.
BACA JUGA: KPU Balikpapan Tetapkan 520.986 Pemilih, Jumlah DPT Pilkada 2024 Naik
“Pokoknya lapisan masyarakat yang paling bawah. Kampanye door to door ini sangat penting agar kita bisa langsung mendengar keluhan warga,” tandasnya.