Para korban segera diangkat ke sekoci dan dibawa ke KRI Layang yang berjarak beberapa meter dari lokasi kejadian.
Sayangnya, salah satu dari korban dalam kondisi kritis dan meski telah diberikan pertolongan pertama, nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
BACA JUGA: Pengedar Narkoba di Sebulu Ditangkap, 15 Paket Sabu Berhasil Diamankan
BACA JUGA: Tim Gabungan TNI-Polri Kembali Gagalkan Peredaran Sabu 156 Gram dari Malaysia
"Setelah dibawa ke KRI, kami sempat memberikan pertolongan pertama, namun korban tidak tertolong dan meninggal dunia," ungkap Indarto.
Setelah proses evakuasi selesai, KRI Layang berkoordinasi dengan pihak Lanal, Basarnas, Polres, dan instansi terkait lainnya untuk membawa para korban menuju Balikpapan.
"Kami segera berkoordinasi dengan Lanal dan melanjutkannya ke Basarnas, Polres, serta unsur terkait lainnya," tambahnya.
Sementara itu, tiga korban selamat dievakuasi oleh tim SAR dan dimasukkan ke dalam mobil polisi untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Komandan Satuan Gugus Tempur Laut Koarmada II, Kolonel Laut (P) Yosafat Indarto, saat memberikan keterangan pers.-(Disway Kaltim/ Chandra)-
BACA JUGA: KPU Balikpapan Umumkan Hasil Tes Kesehatan Bapaslon Pilkada 2024, Hasilnya Alhamdulillah
BACA JUGA: Pemkab Kutai Kartanegara Raih Penghargaan Wahana Tata Nugraha 2024
Berdasarkan keterangan dari para korban selamat, Indarto mengatakan bahwa mereka berlayar dari Muara Jawa sebelum akhirnya mengalami kebakaran di tengah laut.
"Dari keterangan mereka yang selamat, kapal berlayar dari Muara Jawa," tambah Indarto.
Adapun untuk korban yang meninggal dunia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan.
"Korban meninggal dunia dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara," pungkas Indarto.
BACA JUGA: Borneo FC Siap Tampil Maksimal Kontra PSS Sleman