Pengendara Wajib Waspada! Ruas Jalan Nasional di Kota Bangun Ambles

Pengendara Wajib Waspada! Ruas Jalan Nasional di Kota Bangun Ambles

Kondisi jalan rusak di kota bangun-istimewa-

KUTAI KARTANEGARA, NOMORSATUKALTIM - Sebagian badan jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kutai Barat di Desa Kedang Murung, Kecamatan Kota Bangun dilaporkan ambles, penurunan tanah menciptakan lubang dengan diameter sekira 1 meter.

Amblesnya jalan poros ini terjadi pada Sabtu 25 Januari 2025, sekira pukul 10.00 WITA. Dugaan awal menyebutkan bahwa tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir menjadi penyebab utama.

Air hujan yang menggenang telah mengikis lapisan tanah di bawah jalan, menyebabkan sebagian badan jalan runtuh.

Menurut penuturan Camat Kota Bangun, Abdul Karim, kondisi jalan yang berdekatan dengan sungai dan rawa-rawa turut memperburuk situasi.

BACA JUGA : Dua Pengedar Narkoba di Muara Jawa Tertangkap Basah Miliki Belasan Paket Sabu Siap Edar

“Ini bukan karena gorong-gorong, tapi memang tanah di bawah jalan terkikis dan berlubang. Saat ini air masih mengalir di bawahnya,” ungkap Karim, pada Minggu 26 Januari 2025.

Sebagai langkah darurat, pemerintah Kecamatan Kota Bangun memasang rambu peringatan di sekitar lokasi untuk mencegah terjadinya kecelakaan.

Meskipun kendaraan masih bisa melintas di separuh badan jalan yang tersisa, pengguna jalan tetap diminta untuk berhati-hati.

Karim mengungkapkan bahwa pada malam hari kondisi jalan semakin berbahaya karena kurangnya penerangan.

BACA JUGA : Prabowo Undang India Buka Lembaga Pendidikan di Indonesia

“Kami sedang berdiskusi dengan pihak terkait agar ada penjagaan di malam hari demi keamanan pengguna jalan,” tambahnya.

Selain itu, masyarakat yang melintas diminta untuk mengurangi kecepatan dan memperhatikan kondisi sekitar.

Imbauan ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan hingga perbaikan dilakukan.

Camat Abdul Karim berharap perbaikan dapat segera dilakukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: