Patut Dicontoh, Angka Kriminalitas di Balikpapan Selama 2024 Turun, Namun Curanmor Meningkat

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Tingkat kriminalitas di Kota Balikpapan menunjukkan penurunan signifikan selama 2024 dibandingkan tahun sebelumnya. Hasil ini merupakan pencapaian positif Kota Beriman sebagai penyangga IKN.

Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, memaparkan tren positif ini dalam laporan evaluasi kinerja kepolisian.

Data yang dihimpun mencatat penurunan pada lima jenis kasus kriminal utama. Yaitu narkoba, pencurian kendaraan bermotor (curanmor), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian dengan kekerasan (curas).  

Kasus narkoba turun dari 335 pada 2023 menjadi 314 pada 2024, mencatat penurunan sebesar 16,24 persen.

BACA JUGA:Beberapa Spot di Balikpapan Ini Cocok untuk Rayakan Malam Tahun Baru 2025, Cek Tempatnya Di Sini

BACA JUGA:Jelang Malam Pergantian Tahun 2025 Puluhan Pengguna Knalpot Brong di Balikpapan Terjaring Razia

“Penurunan ini mencerminkan hasil dari upaya intensif kami dalam memberantas peredaran narkoba di Balikpapan,” ujar Kombes Pol Anton Firmanto, dalam konferensi pers akhir tahun 2024 di Mapolresta Balikpapan, Selasa (31/12/2024).  

Namun, curanmor menjadi perhatian serius karena mengalami peningkatan signifikan. Dari 43 kasus pada 2023 menjadi 62 kasus pada 2024, atau naik sebesar 44,8 persen.  

Sebaliknya, kasus curat menunjukkan kemajuan besar dengan penurunan drastis, dari 53 kasus menjadi hanya 19 kasus, setara dengan penurunan 64,15 persen. Kasus curas juga turun dari 4 kasus menjadi 3 kasus, mengalami penurunan sebesar 25 persen.  

BACA JUGA:Terinspirasi dari Singapura dan Batam, 2026 Balikpapan Bebas Kabel Udara

BACA JUGA:Lereng Jalan Semoi 2-Samboja Diperkuat, Open Traffic Dua Arah Segera Dilakukan

Secara keseluruhan, total kasus kriminal di Balikpapan pada tahun 2024 tercatat sebanyak 399 kasus, turun dari 435 kasus pada tahun sebelumnya, dengan penurunan sebesar 8,27 persen.  

“Secara keseluruhan, penurunan ini menunjukkan tren positif dalam upaya kami bersama berbagai pihak untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman,” tambah Anton.  

Kapolresta Balikpapan pun menggarisbawahi bahwa keberhasilan ini adalah hasil kerja sama erat antara kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat.  

Sumber: