BNN Balikpapan Rehabilitasi 88 Pecandu, Lampaui Target Pemberantasan Narkoba di Tahun 2024

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan mencatat sejumlah upaya pemberantasan,  pencegahan, dan rehabilitasi sepanjang tahun 2024.

Hal tersebut dilakukan dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di kota ini.  

Kepala BNNK Balikpapan, Kombes Pol Bonifasio Rio Rahadianto, menyampaikan bahwa pihaknya mampu melampaui sejumlah target yang ditetapkan.

Dalam bidang pemberantasan, BNN Balikpapan mengungkap satu kasus peredaran narkoba dengan tiga tersangka, jauh melampaui target awal yang hanya satu orang tersangka.

Barang bukti yang disita berupa 4,1 kilogram ganja kering.

BACA JUGA : Pertandingan Kontroversial! PSM Diperkuat 12 Pemain saat Lawan Barito Putera di Stadion Batakan

“Pengungkapan ini merupakan bukti nyata komitmen kami dalam memberantas peredaran narkoba di Kota Balikpapan,” ujar Kombes Boni dalam konferensi pers akhir tahun pada Senin (23/12/2024).

Sementara di bidang asesmen, Tim Asesmen Terpadu (TAT) berhasil melayani 36 orang, hampir dua kali lipat dari target awal sebanyak 19 orang.

Sedangkan untuk bidang pencegahan, BNN melaksanakan 143 kegiatan sosialisasi anti-narkoba yang menjangkau hingga 24.137 peserta.

Mayoritas peserta merupakan pelajar dan mahasiswa, sebanyak 20.039 orang, diikuti pekerja (1.416 orang) dan kelompok masyarakat umum (1.772 orang).

“Kami memaksimalkan berbagai platform, baik online maupun offline, untuk menyebarkan pesan anti-narkoba secara masif,” jelasnya.

BACA JUGA : BMKG Ungkap Penyebab Tingginya Curah Hujan di Kaltim Akhir-akhir ini

Program Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) juga menjadi andalan, dengan melibatkan tiga wilayah binaan, yakni Margomulyo, Margasari, dan Baru Ulu, guna menciptakan lingkungan yang bebas dari penyalahgunaan narkotika.

Selain itu, deteksi dini melalui tes urin kolektif di lingkungan kerja dan masyarakat juga telah dilakukan di sepanjang 2024 ini.

Sumber: