Pj Gubernur Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Nataru 2025 di Samarinda

SAMARINDA, NOMORSATUKALTIM – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Merdeka Samarinda, Kamis (19/12/2024), untuk memantau ketersediaan dan harga bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.

Hasilnya, stok bahan pokok dipastikan aman hingga Februari 2025, dan harga sebagian besar komoditas stabil.

Akmal memulai sidaknya dari Toko Penyeimbang (Sigap) sebelum melanjutkan ke pedagang-pedagang pasar. Ia berdialog langsung dengan warga yang berbelanja bahan kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak goreng, sayuran, ikan, dan daging.

“Harga relatif stabil, tidak ada kenaikan signifikan,” ujar Akmal. Ia menyebutkan, hanya harga bawang merah yang naik sekitar Rp1.200 menjadi Rp33 ribu per kilogram. Harga daging beku Bulog tetap di Rp120 ribu per kilogram, sementara daging lokal dipatok Rp160 ribu per kilogram.

BACA JUGA: Beras Organik dan Beras Ketan Berpotensi Kena PPN 12 Persen, Dianggap Barang Mewah?

Akmal juga mengapresiasi pemerintah dan pedagang yang mampu menjaga stabilitas stok dan harga di pasar. “Semoga kondisi ini tetap stabil hingga Natal dan Tahun Baru,” harapnya.

Sidak ini juga menjadi ajang apresiasi bagi Pemerintah Kota Samarinda yang dinilai sukses menata pasar secara rapi, termasuk pengelolaan sampah yang baik. Akmal juga memuji penerapan pembayaran digital menggunakan QRIS di pasar tersebut.

“Bahkan saya beli kangkung seharga Rp10 ribu pakai QRIS. Penjualnya jujur,” ungkapnya sambil tersenyum.

Dalam sidak, Akmal turut berbelanja bahan pangan seperti jeruk nipis, cabai, pisang, dan tauge dengan total belanjaan yang mencerminkan harga terjangkau.

BACA JUGA: Gedung Serba Guna di Komplek Angkasa Pura Balikpapan Terbakar, 5 Unit Damkar Diterjunkan

Pasar Merdeka memiliki 400 petak dengan 320 pedagang aktif. Akmal didampingi sejumlah pejabat Pemprov Kaltim, termasuk Kepala DPTPH Siti Farisyah Yana, Kepala Dinas Kehutanan Joko Istanto, dan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Irhamsyah. (*)

 

 

Sumber: