Harga Bahan Pokok di Kubar Merangkak Naik

Pemerintah Kabupaten Kutai Barat memantau pergerakan harga bahan pokok di pasar-pasar tradisional.-Eventius Suparno-nomorsatukaltim.disway.id
KUBAR, NOMORSATUKALTIM – Menjelang Hari Raya Idulfitri 2025, pemerintah daerah bersama aparat kepolisian intensif memantau harga dan ketersediaan bahan pokok guna mencegah lonjakan yang dapat memberatkan masyarakat.
Kapolres Kutai Barat AKBP Boney Wahyu Wicaksono dan Bupati Kutai Barat Fredrick Edwin turun langsung ke sejumlah pasar tradisional, termasuk Pasar Barong Tongkok, pada Sabtu (22/3). Langkah ini dilakukan sebagai upaya memastikan harga tetap terkendali di tengah meningkatnya permintaan selama Ramadan.
"Kami ingin memastikan bahwa harga kebutuhan pokok tetap stabil dan tidak ada lonjakan yang memberatkan masyarakat," ujar AKBP Boney Wahyu Wicaksono saat berdialog dengan pedagang.
Dalam pemantauan tersebut, pedagang mengakui bahwa harga sejumlah komoditas masih relatif stabil. Namun, mereka mengkhawatirkan kemungkinan keterlambatan pasokan yang dapat memicu kenaikan harga.
BACA JUGA: Kerangka Manusia Ditemukan di Lahan Waris, Sempat Ada Laporan Orang Hilang
Nurhayati, seorang pedagang sembako, mengungkapkan bahwa pasokan dari distributor harus tetap lancar agar harga tetap terkendali.
Menanggapi hal ini, Bupati Fredrick Edwin menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berkoordinasi dengan distributor dan penyedia barang guna memastikan kelancaran distribusi.
"Kami tidak ingin ada spekulasi harga yang merugikan masyarakat. Oleh karena itu, distribusi barang harus dipastikan lancar," ujarnya.
Selain itu, Kapolres AKBP Boney Wahyu Wicaksono menegaskan bahwa pihaknya akan mengawasi ketat setiap indikasi kecurangan dalam distribusi maupun penjualan bahan pokok.
"Jika ditemukan ada pihak yang sengaja menimbun barang untuk menaikkan harga, kami tidak akan ragu mengambil tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.
Upaya pemerintah ini tidak hanya bertujuan menjaga kestabilan harga, tetapi juga memastikan ketersediaan stok hingga perayaan Idulfitri.
BACA JUGA: Satu Jam Bertarung dengan Api, Damkar Kubar Berhasil Padamkan Kebakaran di Melak
Dengan pemantauan rutin dan koordinasi yang intensif, diharapkan masyarakat dapat menjalani Ramadan dengan tenang tanpa kekhawatiran terhadap lonjakan harga bahan pokok. (Eventius Suparno)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: