Madri-Marhana Bersama Kembalikan Berkas Penjaringan Calon Bupati Berau ke Golkar

Madri-Marhana Bersama Kembalikan Berkas Penjaringan Calon Bupati Berau ke Golkar

penyerahan berkas penjaringan bakal calon bupati Berau di DPD Partai Golkar-Disway Kaltim-

BERAU, NOMORSATUKALTIM - DPD Partai Golkar Kabupaten Berau telah membuka penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Berau, namun ada yang berbeda pada pengembalian berkas penjaringan ini. 

 

Ketua DPRD Berau, Madri Pani dan Marhana bersama-sama mengembalikan berkas penjaringan tersebut pada Sabtu (11/5/2024).

 

Sekretaris DPD Partai Golkar Kabupaten Berau, Syarifatul Syadiah mengatakan, Partai Golkar siap untuk berlayar dalam ajang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

 

BACA JUGA : Tujuh Ormas di Kaltim Dukung Rudy Mas’ud-Irianto Lambrie Berpasangan di Pilkada 2024

 

Lebih lanjut, pihaknya telah menetapkan batas akhir pengembalian berkas penjaringan calon bupati pada Rabu (15/5/2024).

 

“Pesta demokrasi adalah kesempatan untuk memanggil putra-putri terbaik Bumi Batiwakkal untuk meneruskan perjuangan mensejahterakan masyarakat,” ucap Syarifatul.

 

Wakil Ketua I DPRD Berau ini juga menyampaikan rasa bangga kepada Marhana sebagai keterwakilan perempuan, meski tidak banyak memiliki pengalaman berpolitik namun Marhana berani berkiprah dalam pertarungan politik.

BACA JUGA : Modal 3 Kursi, Partai NasDem Paser Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati

 

Politikus Partai Nasdem, Madri Pani mengatakan, dirinya memantapkan diri untuk maju sebagai bakal calon bupati Berau karena ingin membawa Berau menjadi lebih baik.

 

Menurutnya, bukan berarti dirinya menilai pemerintahan saat ini tidak baik, namun setiap kepemimpinan perlu adanya evaluasi dan perbaikan demi membawa Bumi Batiwakkal semakin maju.

 

“Saya ingin Berau menjadi maju dan lebih baik,” tegas Madri.

 

Fokus utama mantan kepala kampung Gurimbang ini adalah menurunkn angka penganggguran dengan menciptakan lapangan pekerjaaan, sehingga menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat, serta berimplikasi kepada penurunan persentase stunting dan menjadikan masyarakat semakin sejahtera.

 

“Kami badan legislatif telah membuat beberapa Peraturan Daerah (Perda) yang membawa dampak baik kepada masyarakat, namun pemerintah daerah kurang cepat bergerak membuat aturan turunan. Sehingga berdampak kepada lambatnya pengambilan kebijakan,” tandasnya.

BACA JUGA : Usung Calon Tunggal, Desk Pilkada PKB Paser Hanya untuk Komunikasi Politik

 

Sementara itu, Marhana sebagai salah satu bakal calon bupati yang mengembalikan berkas ke Partai Golkar berharap, dirinya bisa membawa Berau menjadi kabupaten yang lebih maju serta lebih baik lagi jika bermitra dengan Partai Golkar.

 

“Tujuannya sama, yakni membawa Berau menjadi lebih maju,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: